A151-DH Laboratory Conductivity Meter – alat ukur konduktivitas air laboratorium dengan akurasi tinggi untuk analisis kualitas.

A151‑DH: Meter Konduktivitas Laboratorium Multifungsi

Daftar Isi

Bayangkan Anda berada di laboratorium riset air kualitas tinggi: di satu sisi ada sampel air murni yang harus diuji sedetail mungkin, di sisi lain ada larutan garam atau air limbah industri yang konsentrasi ionnya jauh lebih tinggi. Anda harus mendeteksi perubahan kecil dalam kadar ion, memantau fluktuasi selama eksperimen, dan menghasilkan data yang dapat dipercaya untuk publikasi atau laporan kualitas. Namun, jika alat Anda tidak cukup sensitif pada rentang rendah atau tidak fleksibel untuk larutan berkonduktivitas tinggi, Anda mungkin kehilangan detail penting atau malah merusak elektroda.

Keresahan ini nyata: bagaimana membuat satu alat laboratorium yang bisa mengukur konduktivitas, TDS, salinitas, dan resistivitas — dari air super murni hingga larutan tinggi — dengan akurasi, fleksibilitas kalibrasi, dan integrasi data? Di sinilah A151‑DH Laboratory Conductivity/TDS/Salinity/Resistivity Meter hadir sebagai jawaban: sebuah instrumen benchtop yang menjanjikan kemampuan pengukuran menyeluruh dalam satu platform canggih.

Mari kita menjelajah bagaimana teknologi ini bekerja, fitur unggulannya, dan bagaimana ia bisa menjadi tulang punggung laboratorium Anda.

Mengenal Dasar Teknologi

Prinsip Kerja Sederhana (Analogi)

Bayangkan menyambungkan dua elektroda ke sebuah larutan garam: arus kecil akan mengalir antar elektroda sesuai dengan jumlah ion yang berada di antara mereka. Semakin banyak ion, semakin mudah arus mengalir — ini adalah konsep konduktivitas. Alat seperti A151‑DH menerapkan tegangan kecil antara elektroda dan mengukur arus listrik, kemudian menggunakan konstanta sel elektroda (K) untuk menghitung nilai konduktivitas. Karena TDS, salinitas, dan resistivitas punya hubungan matematis dengan konduktivitas (meskipun harus disesuaikan berdasarkan suhu dan jenis ion), perangkat ini dapat mengonversi data konduktivitas ke parameter tersebut.

Sebagai analogi sehari-hari: bayangkan sepotong kawat tembaga dihubungkan ke baterai — jika kawat itu dicelup ke dalam larutan elektrolit, arus akan mengalir lebih “mudah” dibanding air murni. Dengan mengukur besaran arus, kita tahu seberapa “bersih” atau “terlarut” larutan itu.

Keunggulan Konsep dibanding Metode Konvensional

Metode klasik (menggunakan banyak alat terpisah) memiliki keterbatasan — misalnya harus mengganti elektroda, berganti instrumen, atau melakukan banyak kalibrasi berbeda. Dengan alat terpadu seperti A151‑DH, Anda mendapatkan:

  • Pengukuran multiparameter dalam satu alat — menghemat ruang, waktu, dan biaya.

  • Kalibrasi multi-poin & pengenalan otomatis — meminimalkan kesalahan pemilihan standar.

  • Kompensasi suhu otomatis/manual — mengoreksi penyimpangan suhu agar hasil konsisten.

  • Fungsi auto-read (penguncian endpoint) — hasil dikunci ketika stabil, menghindari pembacaan prematur.

  • Alarm kalibrasi & limit alarm — menjaga integritas eksperimen dan menghindari drift yang tidak disadari.

  • Penyimpanan data & ekspor — memungkinkan dokumentasi otomatis dan integrasi ke sistem laboratorium (GLP).

Dengan demikian, A151‑DH menawarkan pendekatan modern, efisien, dan andal dibandingkan rantai alat tradisional.

Kenalkan Produk / Alatnya secara Spesifik

Apa yang Membuat A151‑DH Istimewa

Berdasarkan spesifikasi:

  • Layar TFT 7 inci yang besar untuk visualisasi data dan grafik.

  • Kalibrasi 1 hingga 5 titik (button key calibration), dengan pengenalan otomatis standar konduktivitas.

  • Konstanta sel yang bisa dipilih (K = 0,1 / 1 / 10) agar sesuai elektroda yang digunakan dan recall data kalibrasi per sensor.

  • Kompensasi suhu otomatis, mode non-linier / murni, temperature coefficient yang dapat disesuaikan, serta suhu referensi (20 °C / 25 °C).

  • Alarm batas (limit alarm) yang memicu peringatan jika nilai melebihi rentang, dan alarm kalibrasi agar pengguna diingatkan untuk kalibrasi ulang.

  • Fungsi auto endpoint (auto-read) untuk mengunci hasil ketika stabil.

  • Mode interval reading — pengukuran secara berkala otomatis dikirim ke PC atau printer.

  • Proteksi sandi (password) untuk mencegah perubahan pengaturan tanpa izin.

  • Memori internal yang dapat menyimpan hingga 1.000 data sets.

  • Dimensi & berat: ~240 × 220 × 80 mm, berat ~1,7 kg.

  • Rentang pengukuran luas: konduktivitas hingga 200 mS/cm (tergantung versi) dan resistivitas hingga 10 MΩ (atau lebih, tergantung varian).

Fitur signature seperti kalibrasi multi-poin otomatis, pilihan konstanta sel, dan fungsi auto-reading membuatnya menonjol dibanding banyak meter benchtop sejenis.

Desain dan Ergonomi

Tampilan Fisik, Material, Ukuran & Berat

A151‑DH berbentuk unit benchtop dengan dimensi sekitar 240 × 220 × 80 mm dan berat ~1,7 kg. Casing terbuat dari plastik tahan bahan kimia, panel depan halus dan ergonomis, sedangkan bagian belakang dan sisi berisi konektor USB, konektor sensor, dan port daya.

Layar TFT besar mendominasi bagian depan, dengan tombol membrane atau keypad di sekitar layar untuk navigasi dan pengaturan.

Ergonomi & Kemudahan Penggunaan

  • Bobot ringan relatif memudahkan penempatan atau pemindahan antar meja kerja.

  • Bentuk benchtop kompak memungkinkan penempatan di bangku laboratorium tanpa memerlukan ruang besar.

  • Layar besar memudahkan pembacaan data bahkan dari kejauhan atau saat operator menggunakan sarung tangan laboratorium.

  • Tombol navigasi yang jelas membuat setup dan pengaturan parameter menjadi cepat dan intuitif.

  • Penempatan port USB / konektor di sisi atau belakang yang tidak mengganggu area kerja depan.

Secara keseluruhan, desain ini menggabungkan stabilitas dan kenyamanan penggunaan dalam rutinitas laboratorium.

Antarmuka dan Pengalaman Pengguna

Layar / Display, Tombol, Bahasa & Navigasi

Layar berjenis TFT 7 inci menampilkan angka pengukuran (konduktivitas, TDS, salinitas, resistivitas, suhu) serta grafik atau ikon stabilitas / status pengukuran. Panel tombol (membrane keypad) menyediakan fungsi navigasi, kalibrasi, pemilihan mode, setup, dan tombol enter/back.

Menu pengguna meliputi pengaturan kompensasi suhu (manual/otomatis), mode kalibrasi, konstanta sel, batas alarm, interval reading, proteksi sandi, dan reset pabrik. Sistem pengenalan otomatis standar kalibrasi membantu menghindari kesalahan pengguna dalam memilih solusi.

Navigasi cukup logis: dari layar utama, pengguna bisa masuk ke menu Setup, memilih fungsi seperti kompensasi, interval reading, kalibrasi, dsb. Tombol arah dan enter/back memudahkan berpindah antar opsi.

Pengalaman pengguna terasa lancar, terutama karena layar besar dan kemampuan visual yang baik untuk memonitor progres pengukuran atau status stabilitas.

Fitur-fitur Cerdas / Unggulan

Berikut rangkuman fitur pintar A151‑DH dan manfaatnya:

Fitur Pintar Fungsi Manfaat Nyata
Kalibrasi 1–5 titik otomatis Pilihan banyak titik kalibrasi dan pengenalan otomatis Akurasi lebih baik di rentang luas tanpa salah pilih standar
Pilihan konstanta sel (K = 0,1 / 1 / 10) Sesuaikan dengan elektroda yang digunakan Fleksibilitas untuk rentang rendah sampai tinggi
Kompensasi suhu otomatis / manual Menyesuaikan pembacaan ke suhu referensi Hasil konsisten meskipun suhu larutan berbeda
Auto-read / endpoint locking Mengunci hasil setelah stabil Hindari pembacaan dini atau fluktuasi
Interval reading Kirim data otomatis per interval ke PC atau printer Monitoring berkelanjutan tanpa intervensi operator
Limit alarm & alarm kalibrasi Peringatan jika hasil di luar batas atau perlu kalibrasi Lindungi eksperimen dari data keliru atau drift
Proteksi sandi Atur akses ke kalibrasi/pengaturan Hindari perubahan tak sah di laboratorium multi-operator
Memory 1.000 data Penyimpanan internal hasil eksperimen Arsip data tanpa catatan manual
Reset pabrik Kembalikan setting ke default jika terjadi kesalahan Pemulihan cepat dalam kondisi pengaturan rumit

Dengan fitur ini, A151‑DH sangat cocok untuk laboratorium yang menginginkan kontrol parameter air / larutan secara akurat dan automasi data secara praktis.

Kontrol Eksternal dan Integrasi Sistem

A151‑DH dirancang agar dapat berintegrasi dengan sistem lab yang lebih besar:

  • USB interface memungkinkan transfer data ke komputer atau sistem akuisisi data.

  • Port konektor sensor / port eksternal dapat menghubungkan elektroda eksternal atau kabel ekstensi.

  • Interval reading memungkinkan data dikirim secara otomatis dengan mode berkala ke PC atau printer yang terhubung.

  • Alarm & sinyal batas dapat disambungkan ke sistem kontrol eksternal (via modul tambahan) untuk memicu tindakan otomatis jika nilai melebihi batas.

  • Data kalibrasi dan pengaturan yang disimpan (termasuk identifikasi sensor) mempermudah integrasi ke sistem LIMS / MES untuk pelaporan kualitas.

Dengan demikian, A151‑DH bukan hanya alat laboratorium mandiri, tapi komponen yang dapat menjadi bagian dari arsitektur instrumentasi laboratorium modern.

Spesifikasi Teknis Lengkap

Berikut tabel spesifikasi A151‑DH dan penjelasan awam:

Parameter Nilai / Rentang Penjelasan untuk Pemula
Konduktivitas 0,01 µS/cm hingga ~200 mS/cm (tergantung versi) Mengukur dari air sangat jernih hingga larutan sangat konduktif.
Resolusi 0,001 / 0,01 / 0,1 / 1 (otomatis) Presisi angka tergantung rentang pengukuran
Akurasi Konduktivitas ± 0,5 % F.S. Kesalahan maksimum terhadap nilai penuh skala
Kalibrasi 1–5 titik (button key) Dapat melakukan kalibrasi multi-poin untuk akurasi lebih baik
TDS Rentang luas, akurasi ± 1 % F.S. Total zat terlarut yang dihitung berdasarkan konduktivitas
Salinitas 0,00 hingga ~80 ppt / psu Cocok untuk air laut, air payau, larutan garam
Resistivitas 0,00 hingga 10 MΩ atau lebih Resistivitas = kebalikan dari konduktivitas
Suhu 0–105 °C, resolusi 0,1 °C, akurasi ± 0,5 °C Sensor suhu internal atau eksternal untuk kompensasi suhu
Kompensasi suhu Manual / otomatis, koefisien 0–10 %/°C Koreksi pembacaan berdasarkan suhu larutan
Layar TFT 7 inci Tampilan grafis besar dan jelas
Memori 1.000 data sets Penyimpanan internal untuk eksperimen
Dimensi & Berat ~240 × 220 × 80 mm; ~1,7 kg Kompak dan ringan untuk sebuah alat benchtop
Output USB, konektor eksternal Untuk transfer data dan integrasi
Alarm Batas & kalibrasi Pengingat dan peringatan otomatis

Penjelasan awam: “Full scale (F.S.)” berarti nilai maksimum dalam rentang tertentu; resolusi semakin halus di rentang rendah; kompensasi suhu penting agar data konsisten di berbagai suhu larutan.

Panduan Memilih Komponen Tambahan

Meskipun A151‑DH sudah mendukung berbagai elektroda, dalam aplikasi khusus Anda mungkin perlu menambahkan atau mengganti:

  • Elektroda tambahan (misalnya K = 0,1 untuk rentang sangat rendah atau K = 10 untuk larutan tinggi)

  • Kabel ekstensi agar elektroda bisa menjangkau tangki besar atau kedalaman tertentu

  • Modul output tambahan (misalnya untuk sinyal analog 4–20 mA atau modul relay)

  • Tetapkan larutan standar kalibrasi lengkap (10 µS, 84 µS, 1413 µS, 12,88 mS, 111,8 mS)

Berikut tabel rekomendasi:

Aplikasi Elektroda / Komponen Tambahan Catatan
Air ultra-murni K = 0,1 elektroda Untuk pengukuran sangat rendah
Larutan garam tinggi / air laut K = 10 elektroda Untuk rentang konduktivitas tinggi
Tangki besar / wadah besar Kabel ekstensi & holder Agar elektroda menjangkau lokasi ideal
Integrasi kontrol Modul relay / analog output Untuk menghubungkan alarm atau sistem kontrol

Peringatan faktor yang memengaruhi hasil aktual:

  • Kebersihan elektroda (kotoran atau deposit akan mempengaruhi sinyal)

  • Posisi elektroda (jarak antar elektroda, kedalaman)

  • Fluktuasi suhu larutan tidak dikompensasi dengan benar

  • Sambungan kabel lemah atau noise listrik

  • Drift elektroda dari waktu ke waktu sehingga kalibrasi ulang dibutuhkan

Pastikan semua komponen terpasang rapat dan modul kalibrasi konsisten.

Aplikasi Nyata (Case Studies)

  1. Laboratorium Kualitas Air & Lingkungan
    A151‑DH digunakan untuk memonitor kualitas air sungai atau tanah leaching. Misalnya, lembaga lingkungan mengukur konduktivitas dan TDS secara berkala untuk mendeteksi polutan ionik dari aktivitas industri sekitar.

  2. Industri Pengolahan Air & Air Minum
    Dalam sistem deionisasi atau reverse osmosis, A151‑DH membantu memverifikasi performa sistem (laju kenaikan resistivitas atau penurunan konduktivitas). Jika konduktivitas input meningkat, sistem mungkin bocor atau membutuhkan regenerasi.

  3. Penelitian & Akademik
    Untuk proyek penelitian kimia air, larutan buffer, atau studi konduktivitas ionik, A151‑DH memudahkan peralihan rentang pengukuran, penyimpanan data eksperimen, dan integrasi ke software data.

  4. Akuakultur & Budidaya Air Laut / Payau
    Monitoring salinitas, TDS, dan konduktivitas air kolam budidaya secara rutin. Jika nilai salinitas naik drastis (misalnya akibat evaporasi), operator bisa segera menyesuaikan pasokan air.

  5. Industri Kimia / Proses
    Dalam proses kimia yang melibatkan larutan elektrolit, alat ini dapat digunakan untuk memantau konsentrasi ion selama reaksi atau kontrol batch.

Pada setiap kasus, keandalan, fleksibilitas parameter, dan kemudahan integrasi sangat dibutuhkan — yang ditawarkan oleh A151‑DH.

Panduan Penggunaan Langkah demi Langkah

  1. Persiapan Awal

    • Tempatkan alat di meja laboratorium yang stabil, jauh dari getaran

    • Sambungkan adaptor daya (12 V DC)

    • Pastikan elektroda & probe suhu bersih; rendam dalam air deionisasi untuk lepas kotoran

  2. Pemasangan Elektroda & Probe Suhu

    • Colok elektroda ke port sesuai (pastikan konsistensi dengan konstanta sel)

    • Pasang probe suhu (jika terpisah)

    • Pastikan elektroda mencelup ke larutan dengan posisi optimal (tidak menyentuh dasar)

  3. Kalibrasi

    • Masuk menu Calibration

    • Pilih jumlah titik kalibrasi (1–5)

    • Celupkan elektroda ke larutan standar (misalnya 84 µS/cm), tunggu stabil, tekan OK

    • Ulangi untuk titik kedua / ketiga

    • Sistem mengenali standar secara otomatis

    • Selesai kalibrasi: simpan data kalibrasi

  4. Pengaturan Pengukuran

    • Pilih mode pengukuran (konduktivitas / TDS / salinitas / resistivitas)

    • Set kompensasi suhu (otomatis atau manual) dan suhu referensi

    • Aktifkan auto-read jika ingin pembacaan terkunci otomatis

    • Jika diperlukan, set interval reading dan alarm batas

  5. Pengukuran

    • Tekan Measure / Start

    • Tunggu indikator Stable atau auto-read mengunci nilai

    • Baca nilai parameter yang diinginkan

  6. Penyimpanan / Transfer Data

    • Tekan Save untuk menyimpan ke memori (maks 1.000 data)

    • Jika interval reading aktif, data dikirim otomatis ke PC / printer

    • Gunakan USB untuk mengambil data ke komputer atau sistem penelitian

  7. Kalibrasi Ulang & Pemeliharaan

    • Setelah penggunaan, bilas elektroda dengan air deionisasi

    • Jika ada deposit, bersihkan elektroda dengan pelarut ringan

    • Lakukan kalibrasi ulang secara berkala (sesuai alarm kalibrasi)

    • Simpan alat di ruangan kering dan bersih

Dengan langkah-langkah ini, Anda memastikan pengukuran yang konsisten, akurat, dan perangkat tetap dalam kondisi optimal jangka panjang.

Kesimpulan dan Rekomendasi

A151‑DH Laboratory Conductivity/TDS/Salinity/Resistivity Meter adalah alat benchtop multifungsi yang sangat cocok untuk laboratorium modern yang membutuhkan pengukuran parameter air/larutan secara akurat dan efisien. Dengan kalibrasi multi-poin, kompensasi suhu, auto-read, memori data, dan kemampuan integrasi eksternal, alat ini mampu menggantikan banyak instrumen dalam satu platform.

Keunggulan utama:

  • Fleksibilitas rentang rendah hingga tinggi (dengan pilihan konstanta sel)

  • Kalibrasi multi-poin & pengenalan otomatis

  • Auto-read & interval reading

  • Alarm kalibrasi & batas

  • Penyimpanan data dan integrasi USB

  • Desain benchtop stabil dan mudah digunakan

Alat ini cocok bagi:

  • Laboratorium kualitas air & lingkungan

  • Laboratorium pengolahan air / air minum

  • Institusi akademik & riset

  • Akuakultur & budidaya air

  • Industri kimia / proses yang melibatkan larutan elektrolit

Jika kebutuhan Anda mencakup pengukuran multiparameter, kemudahan kalibrasi, dan integrasi data, A151‑DH adalah pilihan investasi laboratorium yang sangat layak.

FAQ Singkat

  1. Apakah elektroda bawaan cukup untuk semua aplikasi?
    Biasanya ya, dengan K = 0,1 / 1 / 10. Untuk larutan ekstrem (sangat rendah atau sangat tinggi), Anda mungkin perlu elektroda tambahan dengan konstanta sel yang sesuai.

  2. Seberapa sering kalibrasi ulang diperlukan?
    Gunakan alarm kalibrasi (1–31 hari) sebagai panduan. Jika sering digunakan atau terpapar larutan agresif, kalibrasi bisa lebih sering.

  3. Bisakah data langsung diambil ke komputer?
    Ya — melalui USB dan interval reading (otomatis) perangkat dapat mengirim data ke PC atau software akuisisi.

  4. Apa yang terjadi jika pembacaan tidak stabil?
    Alat memiliki mode auto-read yang menunggu stabilitas sebelum mengunci nilai. Jika tidak kunjung stabil, pengguna bisa memperpanjang waktu atau memilih mode high-accuracy stabilitas.

  5. Bagaimana merawat elektroda agar tidak rusak?
    Bilas dengan air deionisasi, hindari kotoran / deposit, rendam dalam larutan pembersih jika perlu, dan selalu kalibrasi ulang setelah pergantian larutan berat.

Sebagai pemasok dan distributor alat laboratorium terkemuka, CV. Java Multi Mandiri memahami pentingnya instrumen pengukuran kualitas air seperti A151‑DH Laboratory Conductivity / TDS / Salinity / Resistivity Meter dalam mendukung berbagai proses penelitian dan produksi Anda. Kami mengkhususkan diri dalam melayani klien bisnis dan aplikasi industri, menyediakan instrumen berkualitas tinggi dan dukungan teknis agar Anda mendapatkan data akurat dan efisien. Jika Anda ingin meningkatkan kemampuan laboratorium Anda dalam pengukuran parameter air, kami siap membantu mencarikan solusi terbaik.

Rekomendasi Salinity Meter Unggulan untuk Kebutuhan Anda

Referensi

Bagikan artikel ini

Butuh Bantuan Pilih Alat?

Author picture

Tim customer service CV. Java Multi Mandiri siap melayani Anda!

Konsultasi gratis alat ukur dan uji yang sesuai kebutuhan Anda. Segera hubungi kami.