Di banyak tambak udang, hujan deras sering datang tiba-tiba pada sore hari. Keesokan paginya, para teknisi menemukan gejala stress—udang malas makan, aerator bekerja lebih keras, dan angka kesintasan turun perlahan. Setelah ditelusuri, akar masalahnya sederhana: salinitas kolam anjlok drastis karena air hujan, namun perubahan itu terlambat terdeteksi. Situasi serupa juga terjadi di WTP/WWTP saat pergantian musim; konduktivitas air baku berubah, dosis bahan kimia jadi meleset, dan KPI kualitas air ikut terdampak. Untuk mencegah rantai masalah seperti ini, pemantauan konduktivitas/salinitas yang cepat, akurat, dan bisa dilakukan langsung di lapangan adalah kuncinya.
Solusinya adalah instrumen portabel yang sanggup bekerja telaten di berbagai kondisi—dari kolam budidaya, instalasi pengolahan air, hingga teaching lab. Bante531-S hadir khusus untuk itu: meter konduktivitas & salinitas portabel dengan kompensasi suhu otomatis, kalibrasi 1–5 titik, dan opsi ekspor data ke PC untuk audit QA/QC. Model 531 memang difokuskan pada tiga hal yang paling dibutuhkan di lapangan: konduktivitas, salinitas, dan suhu (sesuai spesifikasi resmi seri 5: “Bante531: Conductivity, salinity, temperature”).
Mengenal teknologi pengukuran konduktivitas & salinitas
Secara sederhana, konduktivitas (μS/cm atau mS/cm) mengukur seberapa baik air menghantarkan listrik—semakin banyak ion terlarut (misalnya Na⁺, Cl⁻, Ca²⁺), semakin tinggi nilai konduktivitasnya. Probe konduktivitas Bante menggunakan sel dengan konstanta (K) tertentu; meter menginjeksikan arus AC kecil, mengukur respons, lalu menghitung nilai konduktivitas dengan mengacu pada konstanta sel dan kompensasi suhu. Di Bante531-S, konstanta sel bisa dipilih K=0.1, 1, atau 10 (bahkan “custom”), sehingga pengguna dapat menyesuaikan sensor terhadap rentang kadar ion yang diukur.
Untuk jangka panjang, kontrol konduktivitas/salinitas itu strategis: di WTP, memantau variasi sumber air membantu menstabilkan dosis koagulan; di industri minuman, perubahan TDS/konduktivitas pada CIP bisa mengisyaratkan pergantian larutan; di akuakultur, salinitas menjadi “set point” keseimbangan osmotik ikan/udang. Pendekatan berbasis konduktivitas juga unggul dibanding metode konvensional seperti penguapan-pengeringan (gravimetri) atau titrasi klorida untuk banyak kasus: hasilnya hadir real-time, tidak memerlukan tahapan kimia rumit, berisiko limbah kimia lebih rendah, dan dapat dikerjakan in situ. Bante531-S menambahkan kompensasi suhu linear 0.0–10.0%/°C serta opsi suhu referensi 20/25 °C agar angka yang dibandingkan antarsesi tetap konsisten.
Mengenalkan produk secara spesifik
Bante531-S adalah anggota seri 5 yang didesain untuk mengukur konduktivitas, salinitas, dan suhu. Cakupan fiturnya meliputi kalibrasi 1–5 titik dengan pengenalan otomatis standar (10, 84, 1413 μS/cm; 12.88 & 111.8 mS/cm), Auto-Read (mengunci pembacaan saat stabil), pengingat jadwal kalibrasi, memori 500 data, serta antarmuka USB untuk transfer data ke PC dengan perangkat lunak DAS (menerima data, merekam interval, ekspor Excel).
Apa yang membuatnya istimewa dibanding kompetitor pada kelas harga yang sama? Kombinasi “paket lapangan” yang matang: pemilihan konstanta sel K=0.1/1/10 untuk memaksimalkan akurasi pada berbagai matriks, dua mode salinitas (ppt dan PSU) agar cocok untuk air payau dan riset oseanografi terapan, serta kompensasi suhu otomatis 0–100 °C. Di sisi manajemen data, memori 500 set & ekspor Excel membantu QA/QC menumbuhkan jejak audit tanpa menambah beban operator. Hal penting lain: 1–5 titik kalibrasi membuat pengguna bebas menyesuaikan strategi kalibrasi—satu titik untuk pemeriksaan cepat atau hingga lima titik untuk rentang luas.
Desain dan ergonomi
Secara fisik, meter menggunakan bodi genggam dengan layar LCD 80×60 mm yang mudah dibaca. Dimensi unit 170×85×30 mm dengan bobot sekitar 300 g—cukup ringan untuk sampling keliling area produksi atau kolam. Sumber daya memakai 3×AA atau adaptor DC 5 V; pada baterai (backlight dimatikan) ketahanan kerja tipikal ±150 jam, cocok untuk kampanye sampling berkala.
Konektor berada di bagian atas: port 6-pin untuk elektroda konduktivitas, jack 3,5 mm untuk probe suhu, serta USB-A untuk komunikasi/ catu daya. Layout tombol membran di bawah layar dibuat ringkas (Meas, Mode, Cal, MR/MI, panah naik-turun, Enter) sehingga alur “ukur-simpan” terasa natural di lapangan. Aksesorinya meliputi klip elektroda dan tali tangan untuk mobilitas. Dari sisi lingkungan kerja, pabrikan menyarankan penggunaan pada 0–50 °C dengan kelembapan relatif <80% (tanpa kondensasi). Informasi IP rating tidak dinyatakan oleh pabrikan pada dokumen resmi—maka perlakukan sebagai instrumen elektronik laboratorium (hindari percikan berlebih/tercelup).
Tips lapangan singkat: gunakan kotak pembawa (carrying case) untuk melindungi sensor; jika perlu bekerja lama di luar ruang, siapkan baterai cadangan; dan biasakan membilas sensor dengan air suling setelah pengukuran untuk memperpanjang umur pelapisan platinum black pada permukaan sel.
Antarmuka dan pengalaman pengguna
Layar menampilkan angka besar, ikon status (mode COND/SAL, ATC, stabilitas, memori), dan suhu berbarengan. Backlight dapat dinyalakan saat pencahayaan rendah—berguna di ruang proses atau malam hari di tambak. Tombol-tombolnya berfungsi jelas: Mode untuk berganti COND ↔ SAL; Cal untuk memulai kalibrasi; MR/MI untuk melihat atau menyimpan data; panah untuk navigasi; Enter untuk konfirmasi; Meas untuk mengunci/membuka kunci bacaan atau kembali ke mode ukur. Ikon “stabil” memandu kapan pembacaan sudah siap dikunci dengan Auto-Read/Auto-Hold, sehingga risiko salah catat berkurang.
Di balik layar, menu Setup memungkinkan pengguna menyesuaikan konstanta sel, koefisien suhu linear (0.0–10.0%/°C), suhu referensi (20/25 °C), kriteria stabilitas, Auto-Power-Off (10/20/30 menit), hingga pengingat “Calibration Due Alarm” agar kebiasaan kalibrasi lebih disiplin. Untuk dokumentasi, memori internal menampung hingga 500 set data, cukup untuk satu minggu penuh sampling harian multi-titik. Ekspor ke PC via USB juga mudah: dengan DAS software, data bisa direkam periodik (interval) dan disimpan ke Excel—praktis untuk audit dan pelaporan.
Fitur-fitur cerdas/unggulan
-
ATC (Automatic Temperature Compensation)—kompensasi suhu 0–100 °C, dengan opsi suhu referensi 20 atau 25 °C. Ini menjaga konsistensi antarhari/antarlokasi, karena konduktivitas sangat peka terhadap suhu.
-
Kalibrasi 1–5 titik dengan pengenalan standar otomatis—mendukung 10, 84, 1413 μS/cm dan 12.88, 111.8 mS/cm. Pengguna bisa memilih satu titik terdekat sampel (cepat), atau multi-titik untuk menutup rentang yang luas. Log kalibrasi menyimpan faktor/konstanta sel sehingga QC dapat menelusuri perubahan performa sensor.
-
Pilihan konstanta sel (K=0.1/1/10 atau custom)—mengoptimalkan akurasi di air ultra-murni sampai larutan proses berkepadatan tinggi.
-
Mode salinitas ganda (ppt & PSU)—memudahkan komunikasi lintas tim: pabrik minuman/akuakultur sering memakai ppt, sementara riset kelautan mengandalkan PSU.
-
Auto-Read/Auto-Hold, Auto-Power-Off, dan pengingat kalibrasi—fitur kualitas hidup yang menghemat waktu, mencegah salah baca, dan menumbuhkan konsistensi audit.
-
Memori 500 data + software PC—mendukung logging terstruktur, trend, dan pelaporan Excel untuk LIMS/QA.
Manfaat praktisnya jelas: sampling lebih cepat (lebih sedikit ulang ukur karena Auto-Read), audit lebih rapi (log kalibrasi + ekspor Excel), dan ketepatan pengambilan keputusan lapangan meningkat (ATC + kalibrasi multi-titik).
Kontrol eksternal dan integrasi sistem
Bante531-S menggunakan USB-A untuk komunikasi data. Dengan perangkat lunak DAS (Windows 10), pengguna dapat: mengunduh data memori, merekam pembacaan berkala (10/30/60 detik, 10/30 menit), dan menyimpan sebagai file Excel untuk dianalisis atau diunggah ke LIMS. Bagi tim QA, ini berarti jejak data yang rapi, mudah diaudit, dan siap diintegrasikan dengan alur pelaporan internal.
Skalabilitasnya fleksibel: mulai dari teaching lab yang hanya butuh unduh data mingguan, hingga pabrik air minum yang memerlukan trend harian untuk menstabilkan dosis reagen. Dengan jalur USB standar, integrasi tidak mengganggu kebijakan IT; cukup satu PC pengumpul data untuk banyak unit meter (bergiliran). Jika perlu, software dapat diunduh dari situs resmi Bante Instruments (bante-china.com).
Spesifikasi teknis lengkap
| Komponen | Nilai/Detail |
|---|---|
| Parameter terukur | Konduktivitas, Salinitas, Suhu (model 531) |
| Rentang konduktivitas | 0.01–20.00, 200.0, 2000 μS/cm; 20.00, 200.0 mS/cm |
| Resolusi konduktivitas | 0.001, 0.01, 0.1, 1 |
| Akurasi konduktivitas | ±0.5% F.S. |
| Kalibrasi konduktivitas | 1–5 titik; pengenalan standar 10, 84, 1413 μS/cm; 12.88, 111.8 mS/cm |
| Kompensasi suhu | 0–100 °C, linear 0.0–10.0%/°C; suhu referensi 20/25 °C; opsi pure-water compensation |
| Konstanta sel | K=0.1/1/10 atau custom |
| Mode salinitas | 0.00–80.00 ppt dan 0.00–42.00 PSU; resolusi 0.01; akurasi ±1% F.S. |
| Suhu | 0–105 °C; resolusi 0.1 °C; akurasi ±0.5 °C |
| Memori & komunikasi | 500 set data; USB-A + DAS software, ekspor Excel & pencatatan interval |
| Layar | LCD 80×60 mm (dengan backlight) |
| Catu daya | 3×AA atau adaptor DC 5 V; ketahanan baterai tipikal ±150 jam (backlight off) |
| Dimensi & berat | 170×85×30 mm; 300 g |
| Lingkungan operasi | 0–50 °C; RH <80% non-kondensing |
| Konektor | 6-pin untuk elektroda konduktivitas; 3.5 mm untuk probe suhu; USB-A ke PC/adaptor |
| IP rating | Tidak dinyatakan dalam dokumen resmi pabrikan (gunakan perlindungan percikan standar) |
Penjelasan awam: konduktivitas itu ibarat “kepadatan ion.” Air laut tipikal bernilai ~50–60 mS/cm, sementara air minum umumnya jauh lebih rendah (ratusan μS/cm). Salinitas 35 ppt berarti kira-kira 35 gram garam terlarut per liter air. Mode PSU berguna saat Anda perlu definisi salinitas praktis yang mempertimbangkan konduktivitas relatif air laut standar.
Panduan memilih komponen tambahan
Tabel ringkas rentang & elektroda
| Rentang sampel (perkiraan) | Elektroda disarankan | Konstanta sel | Contoh aplikasi |
|---|---|---|---|
| 0.5–100 μS/cm | CON-0.1 | K=0.1 | Air murni/ultra-murni, kondensat boiler, QC farmasi |
| 10 μS/cm–20 mS/cm | CON-1 | K=1 | Air minum, air proses F&B, budidaya payau, WWTP effluent |
| 100 μS/cm–200 mS/cm | CON-10 | K=10 | Air laut, larutan garam/pickling, plating bath, brine industri |
Aksesori yang relevan
-
Probe suhu TP-10K (0–100 °C).
-
Larutan standar konduktivitas: 84 μS/cm, 1413 μS/cm, 12.88 mS/cm, 111.8 mS/cm (seri ECCS).
-
Adaptor daya DC 5 V dan kabel USB-A.
-
Klip elektroda & carrying case untuk pekerjaan lapangan.
Faktor yang memengaruhi hasil
-
Perbedaan suhu antara standar dan sampel (gunakan ATC).
-
Gelembung udara di slot sensor (stir perlahan hingga hilang).
-
Fouling pada permukaan sensor (bilas, jangan sentuh lapisan platinum black).
-
Pemilihan konstanta sel yang tidak sesuai rentang.
-
Kalibrasi yang jarang atau memakai standar kedaluwarsa.
Panduan penggunaan langkah demi langkah (studi kasus: tambak udang)
-
Persiapan cepat
Bilas elektroda dengan air bersih, lalu air suling. Nyalakan meter. Pastikan ATC aktif (ikon ATC menyala). Pilih mode SAL jika target utama salinitas, atau COND bila ingin konduktivitas. -
Kalibrasi (disarankan sebelum ronda pagi)
Untuk kolam payau–asin, gunakan dua titik standar: 1413 μS/cm dan 12.88 mS/cm (opsional tambah 111.8 mS/cm untuk rentang tinggi). Ikuti panduan kalibrasi: tekan Cal, meter mengenali standar otomatis; tunggu stabil, tekan Enter; lanjutkan ke titik berikutnya. Log kalibrasi akan tersimpan untuk audit. -
Pengukuran di kolam
Masukkan sensor ±10–15 cm, gerakkan perlahan agar gelembung tidak menempel. Tunggu ikon stabil, lalu gunakan Auto-Read untuk mengunci bacaan. Simpan hasil dengan tombol MI. Bila perlu, ulangi di beberapa titik kolam (inlet, tengah, outlet) untuk melihat homogenitas. Untuk komunikasi dengan pakan/biomassa, gunakan ppt; untuk laporan riset atau pembandingan antarsaluran, gunakan PSU. -
Interpretasi & tindak lanjut
-
Salinitas turun >3 ppt dalam 24 jam? Pertimbangkan penambahan air dengan salinitas lebih tinggi/garam teknis secara bertahap.
-
Konduktivitas melonjak di outlet? Cek limpasan pupuk/abu dari sekitar lahan.
-
Tren harian dapat diunduh ke Excel via DAS untuk korelasi dengan pH/DO/biomassa.
-
Perawatan setelah pengukuran
Bilas dengan air tawar/suling, keringkan lembut (tanpa menyentuh lapisan sensor), simpan di carrying case. Jika memakai CON-10, jaga sensor tetap basah (air keran) sesuai saran pabrikan.
Kesimpulan dan rekomendasi
Bante531-S memadukan tiga kebutuhan inti untuk QA/QC air dan akuakultur: akurasi yang dapat dipercaya (ATC, multi-titik kalibrasi, pemilihan konstanta sel), operasional yang efisien (Auto-Read, memori 500 set, pengingat kalibrasi), dan manajemen data yang rapi (USB + DAS + Excel). Bagi laboratorium pengajaran, industri F&B, farmasi/biotek, hingga WTP/WWTP dan budidaya perikanan, perangkat ini memberi keseimbangan bagus antara kapabilitas dan mobilitas.
Siapa yang paling diuntungkan?
-
Akuakultur/perikanan untuk menjaga salinitas stabil demi kesehatan ikan/udang.
-
WTP/WWTP & pemantauan kualitas air untuk deteksi dini perubahan air baku/effluent.
-
F&B dan kosmetik saat butuh verifikasi konduktivitas air proses/larutan formulasi.
-
Industri proses & kimia (plating/galvanis, bath monitoring) yang memerlukan ketertelusuran data.
Jika Anda memerlukan resistivitas atau TDS sekaligus, pertimbangkan model saudara di seri yang sama (misalnya Bante540 untuk resistivitas, Bante530 untuk TDS).
FAQ singkat
Apakah Bante531-S bisa mengukur TDS?
Tidak. Bante531-S fokus pada konduktivitas, salinitas, dan suhu. Untuk TDS, pilih Bante530.
Bagaimana memilih elektroda yang tepat?
Pilih sesuai rentang: CON-0.1 untuk air sangat murni, CON-1 untuk mayoritas aplikasi (air minum–proses), CON-10 untuk salinitas tinggi/bath proses.
Apakah ada mode salinitas PSU?
Ada. Meter mendukung ppt dan PSU. Gunakan PSU untuk standar kelautan/praktikal; ppt untuk penggunaan umum.
Berapa kapasitas memori dan bagaimana ekspor data?
Hingga 500 set data; ekspor ke PC via USB memakai DAS (bisa rekam interval & simpan ke Excel).
Berapa lama baterai bertahan?
Sekitar 150 jam penggunaan (backlight dimatikan). Gunakan adaptor 5 V atau USB untuk suplai daya alternatif.
Sebagai pemasok dan distributor alat laboratorium terkemuka, CV. Java Multi Mandiri memahami pentingnya Salinity Meter portabel dalam mendukung berbagai proses penelitian dan produksi Anda. Kami menyediakan instrumen berkualitas seperti Bante531-S untuk membantu mengoptimalkan kontrol kualitas air, memastikan konsistensi, dan memenuhi standar tertinggi. Jika Anda ingin meningkatkan akurasi dan efisiensi dalam pemantauan konduktivitas, mari diskusikan kebutuhan perusahaan anda bersama kami.
Rekomendasi Salinity Meter Unggulan untuk Kebutuhan Anda
Referensi
- Hindayani, A., & Hamim, N. (2022). AKURASI DAN PRESISI METODE SEKUNDER PENGUKURAN KONDUKTIVITAS MENGGUNAKAN SEL JONES TIPE E UNTUK PEMANTAUAN KUALITAS AIR MINUM. Indonesian Journal of Chemical Analysis (IJCA), 5(1), 41–51. Retrieved from https://journal.uii.ac.id/IJCA/article/view/21508
- Pasaribu, R. P., Djari, A. A., Rahman, A., & Handayani, R. (2024). PENENTUAN KARAKTERISTIK SALINITAS MENGGUNAKAN CONDUCTIVITY TEMPERATURE DEPTH (CTD) DI PERAIRAN PULAU SUMBA. Jurnal Kelautan Nasional, 19(2), 129–138. Retrieved from https://ejournal-balitbang.kkp.go.id/index.php/jkn/article/download/13283/pdf

















