Cara Pembibitan Anggrek – Sebelum melakukan proses penanaman anggrek, perlu diketahui mengenai syarat lokasi pertumbuhan anggrek, agar dalam meletakkan tanaman anggrek ini tidak sembarangan. Sebaiknya tanaman anggrek diletakkan pada lokasi yang tepat. Contohnya lokasi yang memiliki intensitas cahaya matahari yang cukup.
Karena dengan adanya intensitas cahaya matahari yang baik akan berpengaruh pada saat proses pertumbuhan bunga anggrek. Akan tetapi, tanaman anggrek juga harus disesuaikan antara jenis dengan intensitas pencahayaannya. Karena setiap varietas tanaman anggrek memerlukan tingkat intensitas cahaya yang berbeda-beda.
Pada dasarnya ada tiga macam jenis tingkat kebutuhan akan intensitas cahaya matahari yang diperlukan atau dibutuhkan oleh bunga anggrek, yaitu :
- Untuk yang pertama, yaitu jenis bunga anggrek yang harus mendapatkan intensitas cahaya matahari secara langsung adalah anggrek arachnis, anggrek vanda, dan anggrek renanthera.
- Yang kedua adalah jenis tanaman anggrek yang dapat tumbuh dengan baik pada tempat yang tidak terkena intensitas cahaya matahari secara langsung, contohnya seperti tanaman anggrek dendronium atau yang serting disebut dengan anggrek cattleya dan anggrek ancedium.
- Lalu yang ketiga adalah jenis tanaman anggrek yang tidak terlalu suka dengan intensitas matahari, dengan demikian tanaman anggrek jenis ini harus diletakkan pada tempat yang lebih teduh. Biasanya tanaman bunga anggrek jenis ini merupakan bunga anggrek phalaenopsis dan bunga anggrek paphiopedilum.
Perhatikan ketinggian lokasi
Selain syarat lokasi pertumbuhan anggrek, ada hal lain yang tidak kalah penting untuk diperhatikan agar tanaman bunga anggrek tersebut dapat berkembang dengan baik, yaitu dengan memperhatikan tingkat ketinggian lokasi tanam yang akan digunakan untuk meletakkan bunga anggrek tersebut. Ada tiga jenis yang perlu diketahui dalam menentukan ketinggian lokasi.
Berikut ini jenis-jenis yang perlu diperhatikan dalam menentukan ketinggian lokasi :
- Untuk yang tinggal di daerah yang berketinggian sekitar 1001 mdpl, lokasi ini cocok untuk ditanamani bunga anggrek jenis miltonia dan anggrek cymbidium
- Apabila Anda berada pada tempat dengan ketinggian 500 – 1000 mdpl, maka jenis tanaman anggrek yang cocok untuk ditanami bunga anggrek adalah jenis bunga anggrek oncidium atau biasanya disebut dengan sebutan anggrek cattleya dan anggrek dendrobium.
- Jika tempat tinggal Anda berada pada lokasi yang memiliki ketinggian hanya 500 mdpl saja, maka jenis tanaman bunga anggrek yang cocok untuk ditanamani adalah jenis anggrek arachnis dan anggrek vanda.
Selain memperhatikan ketinggian lokasi dalam penanaman bunga anggrek, ternyata tingkat suhu dan sirkulasi udara yang ada pada daerah tersebut juga harus dipertimbangkan agar mendapatkan tumbuh kembang anggrek yang sempurna. Dengan demikian tempat yang memiliki angin sepoi-sepoi bisa dijadikan pilihan.
Cara Pembibitan Anggrek
Ketika hendak melakukan penanaman bunga anggrek, alangkah baiknya jika melakukan pemilihan bibit bunga dengan kualitas yang terbaik. Bibit bunga anggrek yang sudah siap dan layak untuk dibudidayakan adalah jenis bibit yang usianya sudah mencapai satu tahun serta sudah memiliki banyak akar. Bibit tersebut dapat ditanam ke dalam pot dengan ukuran kecil yang memiliki diameter berkisar 6 – 12 cm.
Kemudian ketika proses pembibitan berlangsung, berikanlah pupuk organik agar tanaman bunga anggrek tumbuh dengan maksimal, dan sesuai dengan yang diharapkan. Apabila sudah mencapai jangka waktu sekitar tiga bulan, maka dapat dilakukan pemindahan bibit anggrek ke wadah pot yang memiliki ukuran diameter lebih besar dari ukuran pot sebelumnya. Pertumbuhan tanaman anggrek ini akan menjadi lebih sempurna serta memiliki warna bunga yang sangat cerah apabila.
