Bante980 Benchtop Dissolved Oxygen Meter – alat ukur oksigen terlarut presisi tinggi untuk laboratorium dan analisis kualitas air.

Alat DO Meter Bante 980 Akurat Untuk Kualitas Air Terukur

Daftar Isi

Bayangkan pergantian shift di laboratorium pengolahan air. Operator malam menitipkan catatan: “Aerasi stabil — target 2,0–3,0 mg/L terpenuhi.” Pagi harinya, Anda diminta memverifikasi data itu di lab: apakah kadar dissolved oxygen (DO) sungguh konsisten? Angka DO yang melenceng sedikit saja bisa membuat biaya listrik aerasi membengkak, atau lebih buruk, proses biologis tersendat. Di lini produksi minuman, seteguk oksigen terlarut berlebih sanggup memicu off‑flavor dan memperpendek umur simpan. Di akuakultur, subuh adalah jam genting—udang dan ikan menunggu keputusan Anda: tambahkan aerasi atau biarkan? Semua keputusan itu hanya setajam instrumen yang Anda pakai: akurat, mudah dioperasikan, dan punya jejak data yang dapat diaudit.

Tantangan sehari‑hari biasanya repetitif: kalibrasi yang tidak konsisten; lupa mengompensasi salinitas dan tekanan; data tercecer; dan antarmuka yang justru memperlambat pekerjaan. Anda butuh meter benchtop yang membantu membuat keputusan—bukan menambah daftar masalah.

Di sinilah Bante980 Benchtop Dissolved Oxygen Meter menjadi jawaban praktis: akurasi hingga ±0,2 mg/L, kalibrasi 1–2 titik, kompensasi temperatur otomatis, salinitas & tekanan yang bisa diatur, memori 500 data, dan USB untuk transfer serta perekaman berkala dari PC. Kombinasi fitur ini dirancang untuk membuat alur kerja DO di lab lebih cepat, bersih, dan bisa dipertanggungjawabkan.

Mengenal dasar teknologi

Apa itu DO dan bagaimana cara mengukurnya? Oksigen terlarut adalah jumlah O₂ yang “tersembunyi” di dalam air. Bante980 bekerja dengan sensor elektrokimia ber‑membran (tipe polarografik): oksigen berdifusi menembus membran, bereaksi di elektroda, menghasilkan arus kecil yang sebanding dengan konsentrasi O₂. Arus inilah yang dikonversi menjadi mg/L (atau ppm) dan % saturasi. Anda bisa membayangkan membran seperti saringan molekul—hanya O₂ yang lolos—sementara elektroda ibarat meteran listrik mini yang naik‑turun sesuai kadar oksigen. Selama pengukuran, suhu, salinitas, dan tekanan udara memengaruhi kelarutan O₂; karena itu kompensasi tiga faktor ini amat krusial agar angka merefleksikan kondisi nyata.

Dibanding metode optik (luminescent) yang minim perawatan, metode elektrokimia unggul pada biaya awal dan ketersediaan suku cadang (membran & elektrolit). Untuk banyak lab proses, pendekatan ini terasa ekonomis namun tetap responsif. Bante980 menyediakan kalibrasi 1–2 titik (100% & 0%) plus kompensasi salinitas/tekanan sehingga kurva tetap linear dan masuk akal dari rentang rendah hingga sekitar 20 mg/L.

Spesifikasi dan Fitur

Bante980 adalah meter DO benchtop dengan rentang 0,00–20,00 mg/L (atau ppm) dan 0,0–200,0 % saturasi. Resolusi dapat dipilih 0,01 atau 0,1 mg/L (serta 0,1% atau 1% untuk saturasi), akurasi hingga ±0,2 mg/L dan ±2,0% untuk saturasi. ATC aktif (0–50 °C), kompensasi tekanan 60,0–112,5 kPa (450–850 mmHg), serta kompensasi salinitas 0,0–50,0 g/L tersedia di menu. Di sisi manajemen data, meter ini punya memori 500 data plus USB untuk transfer dan interval readings via perangkat lunak PC. Paket bawaan mencakup elektrode DO, elektrolit, membrane cap, holder, USB cable, dan power adapter.

Keunggulan dibanding kompetitor di kelas harga serupa ada pada kombinasi:

  • Akurasi spesifik DO (±0,2 mg/L) di seluruh rentang kerja umum,

  • Kompensasi penuh (T/P/salinitas) dengan parameter dapat disetel,

  • Alarm pengingat kalibrasi (1–31 hari) agar disiplin mutu terjaga,

  • Auto‑Read (auto‑endpoint) dan kriteria stabilitas (Low/High) yang bisa dipilih,

  • Memori 500 data + USB untuk ritme GLP ringan di lab proses.

“Signature” features‑nya jelas: akurasi ±0,2 mg/L, kalibrasi 1–2 titik, stability criteria, calibration‑due alarm, 500 data + USB (interval)—keseluruhan fitur yang biasanya Anda temukan pada model kelas atas, kini tersedia dalam format benchtop yang ringkas.

Desain dan ergonomi

Dari sisi fisik, Bante980 tampil ringkas dan kokoh: 210 (L) × 188 (W) × 60 (H) mm dengan bobot ±1,5 kg—stabil di meja kerja namun mudah dipindahkan. LCD kustom 125 × 100 mm menampilkan angka besar dan ikon status (mode, suhu, hold, stabilitas), membuatnya mudah dibaca dari jarak satu meja. Konektor 6‑pin mini‑DIN untuk elektroda DO memastikan sambungan kokoh, sementara port USB‑B memudahkan daya DC 5 V sekaligus komunikasi ke PC untuk ekspor dan logging interval. Electrode holder bawaan membantu posisi probe ajeg di gelas beker.

Ergonominya sederhana: keypad membran dengan tombol MODE, CAL, ENTER, MEAS/ESC, ▲/▼. Anda bisa mengakses setup (unit, resolusi, kompensasi, alarm, tanggal/waktu) dengan beberapa klik. Bagi teknisi baru, kurva belajar ringan; bagi analis senior, akses cepat ke parameter hemat menit pada setiap batch.

Antarmuka dan pengalaman pengguna

Menu Setup di Bante980 mencakup pengaturan kalibrasi 1/2 titik, resolusi (0,01/0,1 mg/L; 0,1/1 %), kompensasi tekanan (450–850 mmHg atau 60–112,5 kPa), salinitas (0–50 g/L), unit (mg/L atau ppm; °C/°F), stability criteria (Low/High), calibration‑due alarm (1–31 hari), dan tanggal/waktu. Dalam pengukuran, Anda dapat memakai Auto‑Read (endpoint otomatis) atau memantau bacaan kontinu, lalu HOLD untuk membekukan nilai saat pencatatan manual. Di balik layar, ikon ATC menyala saat kompensasi suhu aktif.

Pada sisi data, Bante980 menyimpan hingga 500 hasil di memori. Untuk pelaporan, sambungkan USB ke PC: perangkat lunak resmi memungkinkan transfer data, perekaman interval (time‑stamped secara otomatis), dan ekspor ke Excel—sehingga pembuatan grafik tren harian jadi pekerjaan beberapa klik saja.

Fitur‑fitur cerdas/unggulan

  • Kalibrasi 1–2 titik (100% & 0%): untuk kerja harian, kalibrasi 100% saturasi di air jenuh udara sudah cukup. Untuk presisi di rentang rendah, tambahkan titik nol (zero oxygen solution) — manual bahkan menyertakan resep larutan nol (natrium sulfita + sedikit kobalt(II) klorida). Hasilnya: kurva lebih rapat dan andal.

  • Kompensasi T/P/Salinitas: suhu otomatis (0–50 °C), tekanan barometrik (450–850 mmHg) dan salinitas (0–50 g/L) mengoreksi fluktuasi kelarutan O₂. Manfaat: angka mg/L dan % Anda masuk akal di dataran tinggi, air payau, atau musim yang berganti.

  • Auto‑Read & Stability Criteria: pilih Low/High untuk menyeimbangkan kecepatan vs ketelitian; Auto‑Read akan “mengunci” nilai saat stabil—memotong risiko salah catat.

  • Calibration‑Due Alarm (1–31 hari): menjaga kedisiplinan GLP sehingga instrumen tidak “terlalu lama” berjalan tanpa rujukan.

  • Memori 500 + USB (Interval Readings): dari grab sample sampai monitor batch (misalnya uji pemekatan DO), Anda bisa merekam berkala dari PC tanpa menyentuh meter.

Kontrol eksternal dan integrasi sistem

Secara fungsi, Bante980 adalah meter benchtop untuk lab—bukan kontroler proses. Ini berarti tidak menyediakan 4–20 mA atau Modbus. Jalur integrasi utamanya adalah USB ke komputer: Anda dapat menarik data secara batch, melakukan interval logging dari PC, lalu mengimpor ke LIMS atau spreadsheet untuk analisis. Di plant, pola umum adalah: sensor online mengendalikan aerasi, Bante980 menjadi rujukan lab yang mengaudit sensor online secara berkala. Alur ini menyeimbangkan kecepatan kontrol (di PLC/SCADA) dan akurasi verifikasi (di lab).

Spesifikasi teknis lengkap

Inti kinerja Bante980: 0,00–20,00 mg/L (atau ppm), 0,0–200,0 % saturasi; resolusi 0,01/0,1 mg/L (0,1/1 %); akurasi ±0,2 mg/L (DO) dan ±2,0 % (saturasi); ATC 0–50 °C; kompensasi tekanan 60–112,5 kPa (450–850 mmHg) & salinitas 0–50 g/L; memori 500 data; USB; LCD 125×100 mm; DC 5 V; 210×188×60 mm; ±1,5 kg.

Bagian Spesifikasi Penjelasan awam
Rentang DO 0,00–20,00 mg/L (ppm) Mencakup air minum, limbah, akuakultur, dan proses minuman.
Akurasi DO ±0,2 mg/L Jika terbaca 6,50 mg/L, ketidakpastian maksimum ±0,2 mg/L.
% Saturasi 0,0–200,0 % (±2,0 %) >100 % lazim saat siang (fotosintesis/supersaturasi).
Resolusi 0,01/0,1 mg/L & 0,1/1 % Bisa dipilih: halus untuk riset, lebih kasar untuk rutinitas.
Suhu 0–60 °C (akurasi ±0,5 °C) Probe suhu ikut pada kabel elektroda; ATC 0–50 °C.
Kompensasi Salinitas 0–50 g/L; tekanan 450–850 mmHg Masukkan nilai sesuai lokasi/proses agar bacaan realistis.
Fitur kerja Auto‑Read, stability criteria, calibration‑due alarm Mempercepat keputusan, menjaga disiplin kalibrasi.
Memori & I/O 500 data; USB (transfer & interval logging dari PC) Simpan lokal, lalu ekspor/rekam berkala via komputer.
Layar Custom LCD 125×100 mm Angka besar, ikon status jelas.
Dimensi/berat 210×188×60 mm; ±1,5 kg Ringkas & stabil di meja.
Power DC 5 V (adapter) Hemat daya; port USB‑B untuk power/komunikasi.

Panduan memilih komponen tambahan

Suku cadang & aksesori inti

  • Elektrode DO (tipe polarografik) + membrane cap dan elektrolit: tiga serangkai yang perlu perawatan periodik agar respons cepat dan drift rendah.

  • Larutan nol oksigen: siapkan sendiri (natrium sulfita + sedikit kobalt(II) klorida) untuk kalibrasi 2 titik.

  • Electrode holder: menjaga posisi probe saat pengukuran panjang.

  • Kabel USB & software: untuk transfer dan interval logging via PC.

Praktik terbaik penggunaan elektroda

  • Polarisasi: setelah menyalakan meter, biarkan elektroda ±10 menit agar stabil sebelum ukur.

  • Aliran minimal: jaga ≥0,3 m/s di sekitar membran (aduk perlahan atau gunakan flow cell) untuk menghindari oxygen starvation.

  • Jangan sentuh membran; bilas DI setelah pakai; simpan kering jangka panjang (mengikuti petunjuk manual).

Tabel ringkas kombinasi aksesori (heuristik praktis)

Kebutuhan Elektroda & tutup membran Metode sampel Catatan penting
Air minum/limbah (lab) DO + membrane cap standar Gelas beker + pengadukan lembut Polarisasi 10 menit; pastikan suhu terbaca.
QC minuman DO + membrane cap baru Flow cell kecil Jagakan aliran stabil, hindari gelembung.
Akuakultur DO + pelindung ujung In‑beaker dengan aerasi ringan Gunakan salinity/pressure correction di menu.
Riset (low DO) DO + membran segar + zero O₂ Beker tertutup (minim difusi) Kalibrasi 2 titik untuk presisi rentang rendah.

Faktor yang memengaruhi hasil aktual: gelembung di membran, aliran terlalu rendah (starvation) atau terlalu tinggi (turbulensi), suhu tak stabil, salinitas/tekanan tak di‑set, membran kotor atau rusak, serta waktu polarisasi kurang. Rawat sensor secara rutin agar performa tetap tajam.

Studi Kasus Penggunaan

  1. Water treatment — audit sensor inline
    Tim operasi menggunakan Bante980 untuk spot‑check harian dari outlet aerasi. Dengan Auto‑Read dan kriteria stabilitas yang tepat, setiap titik ukur butuh waktu singkat. Data 500 log diekspor via USB mingguan untuk dibandingkan dengan pembacaan transmitter online—jika ada deviasi, sensor proses dibersihkan/ditrim. Hasil: aerasi lebih hemat energi karena set‑point PLC selalu divalidasi oleh data lab.

  2. Akuakultur — kompensasi salinitas dan tekanan
    Di tambak payau, teknisi memasukkan salinitas 25 g/L serta tekanan lokal (misal 760 mmHg). Kalibrasi 100% dilakukan tiap awal minggu, larutan nol dipakai bulanan. Kini, angka mg/L dan % tidak “mengada‑ada” ketika cuaca berubah—keputusan menambah aerasi lebih tepat waktu.

  3. Minuman berkarbonasi — jaga DO pasca‑proses
    QA menyiapkan flow cell kecil untuk memantau DO pada sampel jalur pembotolan. Interval logging via PC menangkap spike DO ketika suhu ruang naik; tim proses segera menyesuaikan flushing CO₂. Hasil: stabilitas rasa dan umur simpan membaik.

  4. Riset lingkungan — tren di berbagai elevasi
    Peneliti memetakan DO dan % saturasi di danau pegunungan. Dengan koreksi barometrik yang benar, data antar lokasi bisa langsung dibandingkan tanpa perlu transformasi rumit—mempercepat publikasi laporan musiman.

Panduan penggunaan langkah demi langkah

Persiapan

  1. Tempatkan meter di meja stabil; pastikan lingkungan 0–50 °C, RH < 80%, bebas EMI/gas korosif.

  2. Pasang electrode holder, sambungkan elektrode DO (6‑pin mini‑DIN) dan adapter DC 5 V.

  3. Isi membrane cap dengan elektrolit, pasang rapi (tanpa gelembung). Nyalakan meter, biarkan 10 menit untuk polarisasi.

Pengaturan awal
4) Buka SETUP: pilih unit (mg/L atau ppm), set resolusi (0,01/0,1), salinitas dan tekanan sesuai lokasi, atur stability (Low/High) serta calibration‑due alarm (mis. 7 hari).

Kalibrasi
5) 1 titik (100%): siapkan air jenuh udara (air DI diaerasi), celupkan sensor ±10 menit, jalankan CALENTER.
6) 2 titik: setelah 100%, gunakan zero oxygen solution (natrium sulfita + sedikit CoCl₂·6H₂O), aduk lembut ±10 menit, lakukan CAL nol → lanjutkan titik 100%.

Pengukuran
7) Bilas sensor, celupkan ke sampel; jaga aliran minimal 0,3 m/s (aduk perlahan).
8) Tunggu ikon stabil; gunakan Auto‑Read atau HOLD bila perlu; simpan ke memori.
9) Jika perlu memonitor batch, sambungkan USB ke PC dan aktifkan interval readings.

Perawatan
10) Bilas DI setelah setiap pengukuran, jangan sentuh membran.
11) Jika respons melambat/drift besar, ganti membran/elektrolit; simpan kering untuk jeda panjang.

Kesimpulan dan rekomendasi

Bante980 mengemas hal paling penting untuk pengukuran DO di lab: akurasi ±0,2 mg/L, kalibrasi 1–2 titik, kompensasi T/P/salinitas, Auto‑Read, calibration‑due alarm, memori 500 data, dan USB untuk transfer serta logging interval. Ia bukan kontroler proses (tanpa 4–20 mA/RS485), namun sebagai alat rujukan laboratorium yang mudah dioperasikan dan kuat di dokumentasi, Bante980 sangat pas untuk water/WWTP, QC minuman, akuakultur, dan penelitian lingkungan. Jika kebutuhan Anda adalah kontrol aerasi real‑time, gunakan sensor/transmitter online; biarkan Bante980 menjadi standar pembanding yang memastikan semuanya tetap on‑spec.

Cocok untuk siapa?

  • Laboratorium utilitas air & limbah yang membutuhkan audit berkala terhadap sensor inline.

  • Industri minuman yang mengejar DO rendah pasca‑proses dan perlu pelacakan tren.

  • Akuakultur yang ingin angka DO terkoreksi salinitas/tekanan.

  • Riset/pendidikan yang memerlukan setup sederhana dengan fitur GLP ringan.

FAQ singkat

1) Apakah Bante980 bisa terhubung ke PLC?
Tidak secara langsung. Bante980 menyediakan USB untuk transfer dan interval readings dari PC, bukan 4–20 mA/RS485. Untuk SCADA, gunakan transmitter online; Bante980 berperan sebagai rujukan lab.

2) Seberapa sering kalibrasi perlu dilakukan?
Gunakan calibration‑due alarm (1–31 hari) sesuai SOP Anda. Untuk rutinitas, 100% cukup; untuk presisi rentang rendah, tambahkan nol oksigen.

3) Bagaimana cara membuat larutan nol oksigen?
Larutkan 500 mg natrium sulfita (Na₂SO₃) dan sedikit kobalt(II) klorida heksahidrat dalam 250 mL air suling; gunakan untuk kalibrasi nol.

4) Mengapa angka mg/L berubah saat musim berganti?
Kelarutan O₂ dipengaruhi suhu, tekanan, dan salinitas. Atur kompensasi (T/P/salinitas) di menu agar bacaan mewakili kondisi nyata.

5) Apakah bisa menyimpan data otomatis?
Ya. Meter menyimpan hingga 500 data, dan lewat USB Anda dapat melakukan interval logging dari PC dan ekspor ke Excel.

6) Berapa lama elektroda harus dipolarisasi?
Sekitar 10 menit setelah dinyalakan, sebelum kalibrasi/pengukuran. Pastikan juga aliran minimal di sekitar membran untuk menghindari starvation.

Sebagai pemasok dan distributor alat laboratorium terkemuka, CV. Java Multi Mandiri memahami pentingnya benchtop dissolved oxygen meter dalam mendukung berbagai proses penelitian dan produksi Anda. Kami mengkhususkan diri dalam melayani klien bisnis dan aplikasi industri, menyediakan instrumen berkualitas tinggi seperti Bante980 dan perangkat laboratorium lainnya untuk membantu perusahaan Anda mengoptimalkan pemantauan oksigen terlarut, memastikan kontrol yang konsisten, dan memenuhi standar tertinggi. Jika Anda ingin meningkatkan akurasi dan efisiensi dalam audit sensor online, QC minuman, atau riset lingkungan, mari diskusikan kebutuhan perusahaan Anda bersama kami untuk menemukan solusi yang tepat.

Rekomendasi DO Meter Unggulan untuk Kebutuhan Anda

Referensi

Bagikan artikel ini

Butuh Bantuan Pilih Alat?

Author picture

Tim customer service CV. Java Multi Mandiri siap melayani Anda!

Konsultasi gratis alat ukur dan uji yang sesuai kebutuhan Anda. Segera hubungi kami.