Bante A150-DH TDS Meter – alat laboratorium untuk mengukur total dissolved solids, konduktivitas, salinitas, dan resistivitas air secara presisi.

Bante A150‑DH: Alat TDS Meter Efisien Untuk Proses Produksi

Daftar Isi

Pukul 06.00 di ruang QC sebuah pabrik minuman. Jalur CIP baru selesai dibilas, batch pertama siap mengalir. Pada layar, grafik konduktivitas mulai naik–turun halus, seperti detak jantung proses. Sedikit saja TDS di atas ambang, rasa, kejernihan, dan umur simpan bisa berubah. Di sisi lain kota, laboratorium utilitas air menunggu hasil verifikasi sensor inline: dari sampel air baku hingga limbah pekat, semuanya menuntut angka yang bisa dipercaya sekarang juga. Dan di kampus, kelas praktikum lingkungan akan membandingkan salinitas dan resistivitas dari tiga sumber air: pegunungan, payau, dan simulasi air murni.

Keresahan yang sering muncul itu‑itu saja: alat yang lambat stabil, kompensasi suhu tidak konsisten, elektroda yang tidak cocok untuk rentang sampel (ultra‑murni vs mS/cm tinggi), juga data yang tercecer saat audit. Anda memerlukan instrumen yang rigid pada akurasi, lentur pada skenario, dan rapi pada dokumentasi.

Transisinya jelas: Bante A150‑DHbenchtop meter untuk TDS/konduktivitas/salinitas/resistivitas dengan layar 7″ TFT, memori 1000 data, USB untuk transfer & interval logging, kalibrasi 1–3 titik, kompensasi suhu linear / non‑linear (air alami) / pure‑water, dan—yang membuat varian DH menonjol—paket dua elektroda: K=1 untuk air umum/RO dan K=10 untuk larutan konduktivitas tinggi.

Mengenal dasar teknologi

Konduktivitas sebagai “bahasa” TDS

Saat garam/mineral larut, ion‑ion seperti Na⁺, Cl⁻, Ca²⁺ menjadi “pembawa arus”. Semakin banyak ion (dan semakin mobil), konduktivitas (µS/cm atau mS/cm) naik. TDS (mg/L atau g/L) kemudian ditaksir dari konduktivitas memakai faktor konversi (TDS factor), misalnya 0,50 untuk air minum: 1.000 µS/cm → ±500 mg/L. Di A150‑series, faktor ini bisa diatur (0,10–1,00) supaya hasil lebih merepresentasikan kimia air Anda.

Analogi 1 menit

Bayangkan jalan tol. Konduktivitas adalah kelancaran arus kendaraan; TDS adalah perkiraan jumlah kendaraan. Kita gunakan faktor untuk menerjemahkan kelancaran menjadi jumlah—dan faktor ini berubah tergantung “tipe kendaraan” (komposisi ion).

Kenapa perlu kompensasi suhu?

Konduktivitas naik saat suhu naik. Agar hasil apple‑to‑apple dari hari ke hari, bacaan dikoreksi ke 20 °C atau 25 °C dengan ATC (automatic temperature compensation). A150 menawarkan tiga model kompensasi: linear (umum), non‑linear (khusus air alami 0–36 °C), dan pure‑water (air sangat murni)—dua yang terakhir menargetkan matriks “sulit” yang sering tidak linear terhadap suhu.

Mengapa metode ini unggul dibanding gravimetri?

Pengukuran TDS via konduktivitas cepat (detik), non‑destruktif, mudah ditrendkan, dan standar kalibrasi (KCl) tersedia luas. A150‑DH menambahkan kalibrasi multipoint otomatis, Auto‑Read, dan stability criteria agar titik baca repeatable antar operator.

Spesifikasi dan Fitur

Bante A150‑DH adalah meter benchtop 4‑in‑1: Konduktivitas, TDS, Salinitas, Resistivitas. Inti kemampuannya:

  • Layar 7″ TFT berkontras tinggi; angka besar & ikon status jelas.

  • Memori hingga 1000 data (dengan tanggal/waktu), USB untuk transfer dan timed interval readings (10/30/60 detik atau 10/30 menit) ke PC.

  • Kalibrasi 1–3 titik dengan pengenalan standar otomatis (10 µS, 84 µS, 1413 µS, 12,88 mS, 111,8 mS).

  • TDS factor 0,10–1,00, reference temperature 20/25 °C, ATC 0–100 °C.

  • Stability criteria (Standard/High‑accuracy), Auto‑Read endpoint, High/Low limit alarm, dan Calibration‑Due alarm (1–31 hari).

Apa yang membuat varian DH istimewa?
Paket A150‑DH menyertakan dua elektroda 2‑pole: CON‑1 (K=1) untuk air umum/RO dan CON‑10 (K=10) untuk mS/cm tinggi, plus probe suhu dan larutan standar—jadi langsung siap untuk air umum → larutan pekat tanpa membeli sensor tambahan.

“Signature” features A150‑DH: kompensasi suhu tiga model (linear / non‑linear air alami / pure‑water), paket K=1 & K=10, serta manajemen data matang (1000 log + USB + interval). Kombinasi ini membuatnya lentur dari RO/DI sehari‑hari sampai CIP/brine ringan.

Desain dan ergonomi

  • Dimensi: 240 × 220 × 80 mm; berat 1,7 kg—cukup kokoh di meja namun mudah dipindahkan.

  • Tampilan: 7″ TFT LCD, ikon ATC/HOLD/Alarm dan unit tampil besar & jelas.

  • Konektor: 6‑pin mini‑DIN (elektroda), jack 3,5 mm (probe suhu), USB (komunikasi/transfer).

  • Catu daya: 12 V DC; lingkungan: 0–50 °C, RH < 80%.

Ergonomi keypad membran (MODE, CAL, ▲/▼, ENTER, HOLD/Auto‑Read) meminimalkan kurva belajar. Electrode holder bawaan menjaga probe ajeg pada beker/flow‑cell kecil—mengurangi operator error.

Antarmuka dan pengalaman pengguna

Menu Setup ringkas dan logis:

  • Pilih mode (Cond/TDS/Sal/Resis) dan reference temperature (20/25 °C).

  • Set cell constant (K=0,1/1/10 atau 4‑pole) dan TDS factor (0,10–1,00).

  • Pilih kompensasi suhu (linear / non‑linear / pure‑water).

  • Aktifkan Auto‑Read, Stability (Standard/High), High/Low limit, Calibration‑Due alarm (1–31 hari).

  • Atur Timed Interval Readings (10/30/60 s; 10/30 mnt) ke PC via USB.

Calibration Log menyimpan tanggal/waktu, titik kalibrasi, dan faktor—membuat audit internal maupun eksternal ringkas dan rapi.

Fitur‑fitur cerdas/unggulan

  • Kompensasi suhu tiga model: Linear (umum), Non‑linear (air alami 0–36 °C), Pure‑water (ultra‑murni). Ini menekan bias saat bekerja dengan matriks rendah ion atau kompleks—dua kondisi yang sering menggagalkan meter biasa.

  • Kalibrasi 1–3 titik + auto‑recognition: standar KCl 10 µS → 111,8 mS dikenali otomatis; multipoint memperkuat linearitas di rentang luas.

  • Auto‑Read + Stability Criteria: meter mengunci angka saat stabil sesuai kriteria yang dipilih—mengurangi variabilitas antar operator.

  • Memori 1000 + USB + interval logging: data bertanggal/waktu, perekaman otomatis ke PC, dan ekspor ke Excel/LIMS mempercepat pelaporan.

  • Limit alarm & calibration‑due: pengawasan out‑of‑spec dan disiplin kalibrasi terjaga.

Manfaat nyatanya: SOP jadi singkat, endpoint repeatable, dan traceability terjaga—tiga pilar good laboratory practice harian.

Kontrol eksternal dan integrasi sistem

A150‑DH adalah instrumen laboratorium; jalur integrasi resminya adalah USB (tidak ada 4–20 mA/RS485/relay). Pola yang lazim dipakai:

  1. Transmitter online mengendalikan proses real‑time di PLC/SCADA;

  2. A150‑DH menjadi rujukan lab untuk audit dan kalibrasi silang berkala;

  3. Data A150‑DH diunduh ke PC dan diimpor ke Excel/LIMS.

Dengan cara ini, kecepatan kontrol tetap di panel proses, sementara akurasi & jejak data dijaga oleh lab. (Lihat spesifikasi USB output, memori 1000 pada A150).

Spesifikasi teknis lengkap

Inti kinerja (A150‑series, paket DH): Konduktivitas 0,01 µS/cm s.d. 200 mS/cm (rentang bertahap) · Akurasi konduktivitas ±0,5% F.S. · TDS via faktor 0,10–1,00 · Salinitas (ppt/psu/%) · Resistivitas hingga 30 MΩ·cm · ATC 0–100 °C · Memori 1000 · USB · TFT 7″ · 12 V DC · 240×220×80 mm; 1,7 kg · Paket DH: CON‑1 (K=1) + CON‑10 (K=10).

Bagian Spesifikasi Penjelasan awam
Konduktivitas 0,01 µS/cm – 200 mS/cm Mencakup air sangat murni hingga larutan proses pekat.
Akurasi (Cond.) ±0,5% F.S. “F.S.” = full scale; pada rentang tinggi, toleransi absolut lebih besar—ini normal.
TDS mg/L ↔ g/L (via TDS factor 0,10–1,00) Mulai 0,50 untuk air minum; sesuaikan dengan korelasi internal.
Salinitas ppt / psu / % psu relevan untuk standar kelautan modern; ppt/% praktis untuk industri.
Resistivitas hingga 30 MΩ·cm Kebalikan konduktivitas; makin tinggi = makin murni.
Suhu Ukur 0–105 °C; ATC 0–100 °C; ±0,5 °C Koreksi suhu otomatis menjaga perbandingan apple‑to‑apple.
Kompensasi suhu Linear / Non‑linear (air alami) / Pure‑water Membidik matriks rendah ion/kompleks yang sulit.
Kalibrasi 1–3 titik (10 µS – 111,8 mS) + auto‑recognition Lebih banyak titik = kurva lebih stabil di rentang luas.
Data & I/O 1000 data, USB, interval 10/30/60 s; 10/30 m Logging otomatis & ekspor Excel/LIMS.
Layar/dimensi/berat TFT 7″; 240×220×80 mm; 1,7 kg Angka besar; stabil di meja.
Paket DH CON‑1 (K=1) + CON‑10 (K=10) + probe suhu + standar Satu kit untuk umum → pekat; siap jalan.

IP rating: tidak disebutkan; perlakukan sebagai alat lab (hindari percikan berlebih & uap korosif).

Panduan memilih komponen tambahan

1) Elektroda & konstanta sel (K)

  • K = 1 (CON‑1)air RO/DI & umum (≈10 µS – 20 mS/cm).

  • K = 10 (CON‑10)larutan mS/cm tinggi (brine ringan, CIP).

  • 4‑pole — opsi saat mS/cm tinggi untuk mengurangi polarisasi (kompatibel A150).

2) Standar & TDS factor

Kalibrasikan dekat rentang kerja: 84 µS, 1413 µS, 12,88 mS, 111,8 mS. Mulai TDS factor 0,50 (air minum); sesuaikan dengan uji rujukan/gravimetri jika matriks proses berbeda.

3) Flow‑through cell (opsional)

Untuk sampel mengalir kontinu dari outlet RO/proses:

  • Micro flow‑cell: 0–25 mL/menit (volume kecil, respon cepat).

  • Flow‑cell umum: hingga 100 mL/menit (kontak/kapasitif, tergantung desain).

Kiat: aliran terlalu pelan → respon lambat; terlalu cepat → turbulensi/gelembung (noise). Pastikan sel terbilas beberapa volume sebelum ukur dan usir gelembung dari elektroda.

Tabel kombinasi yang disarankan (heuristik)

Kebutuhan Elektroda Setelan penting Metode sampel Laju alir tipikal*
Air RO/DI harian K=1 (CON‑1) Ref 25 °C, TDS=0,50 Beker + aduk pelan
Larutan proses pekat K=10 (CON‑10) Linear comp., High/Low alarm Beker/flow‑cell 100 mL/menit
Monitoring kontinu K sesuai rentang Interval logging ke PC Micro flow‑cell 0–25 mL/menit
Air payau/laut K=1 / 4‑pole Mode salinitas (ppt/psu/%) Beker/flow‑cell 100 mL/menit

* Angka laju alir adalah rujukan vendor flow‑cell (umum), bukan spesifikasi A150‑DH; optimalkan sesuai geometri sel, viskositas, dan target respon.

Faktor yang memengaruhi hasil aktual: suhu (pastikan ATC aktif), gelembung (musuh utama), aliran (lag vs noise), fouling pada elektroda, panjang tubing/head loss, serta pemilihan K yang tidak sesuai rentang. Rutin bilas/bersihkan elektroda dan verifikasi kalibrasi di standar terdekat sampel.

Studi Kasus Penggunaan

  1. QC minuman—air make‑up rendah TDS
    Tim QA mengatur TDS factor 0,50 dan reference 25 °C. Dengan Auto‑Read + Stability High‑accuracy, endpoint konsisten antar‑operator. High/Low alarm mencegah batch berjalan jika air off‑spec. 1000 log diekspor via USB untuk tren mingguan; lonjakan kecil ditelusuri ke sisa deterjen CIP.

  2. Limbah proses—rentang mS/cm tinggi
    Lab lingkungan pabrik memanfaatkan paket DH: CON‑10 menangani larutan pekat, CON‑1 untuk sampel yang didilusi. Hasilnya, akurasi terjaga tanpa ganti alat; kalibrasi 3 titik (1413 µS & 12,88 mS & 111,8 mS) menjaga linearitas.

  3. Akuakultur/payau—salinitas konsisten
    Operator tambak menggunakan mode psu/ppt; saat pergantian air, interval logging ke PC membantu memutuskan rasio campuran laut‑tawar dengan cepat dan terdokumentasi.

  4. Audit sensor inline utilitas air
    QA melakukan kalibrasi 3 titik pada A150‑DH, lalu membandingkan bacaan dengan transmitter inline. Jika tren menyimpang, cell constant transmitter ditrim. Audit jadi berbasis data, bukan “feeling”.

Panduan penggunaan langkah demi langkah

Persiapan

  1. Letakkan meter di meja stabil (0–50 °C; RH < 80%).

  2. Pasang electrode holder; hubungkan CON‑1/CON‑10 ke 6‑pin mini‑DIN dan probe suhu ke jack 3,5 mm.

  3. Nyalakan; set reference temp (20/25 °C) sesuai SOP.

Pengaturan awal
4) Pilih mode (Cond/TDS/Sal/Resis).
5) Pilih cell constant sesuai elektroda; set kompensasi suhu (linear/non‑linear/pure‑water).
6) Jika TDS, set TDS factor (mulai 0,50 untuk air minum). Aktifkan Auto‑Read, Stability, High/Low alarm, dan Calibration‑Due (mis. 7–14 hari).

Kalibrasi
7) Pilih 1–3 titik (10 µS, 84 µS, 1413 µS, 12,88 mS, 111,8 mS).
8) Gunakan Auto‑Read & Stability High‑accuracy untuk endpoint repeatable; simpan Calibration Log (tanggal/titik/faktor).

Pengukuran
9) Bilas bejana, isi sampel; aduk pelan (hindari gelembung).
10) Celupkan elektroda; tunggu indikator Stable lalu HOLD/Auto‑Read; simpan ke memori.
11) Untuk pemantauan batch, sambungkan USB ke PC, aktifkan Timed Interval Readings (10–60 s atau 10–30 m), lalu ekspor ke Excel/LIMS.

Perawatan
12) Bilas elektroda setelah pakai; bersihkan fouling ringan sesuai anjuran pabrikan.
13) Verifikasi cell constant dan TDS factor berkala terhadap standar; gunakan password agar setelan vital tidak berubah tanpa izin.

Kesimpulan dan rekomendasi

Bante A150‑DH memadukan fleksibilitas rentang (paket K=1 & K=10), kompensasi suhu cerdas (linear / non‑linear air alami / pure‑water), dan manajemen data yang rapi (1000 log, USB, interval logging). Ia bukan kontroler proses (tanpa 4–20 mA/RS485), tetapi sebagai rujukan laboratorium untuk TDS/konduktivitas/salinitas/resistivitas, A150‑DH memberi angka konsisten plus jejak audit yang tepercaya. Untuk kontrol real‑time, gunakan transmitter online—biarkan A150‑DH memastikan semuanya on‑spec.

Cocok untuk:

  • QA/QC minuman (air make‑up; dokumentasi batch).

  • Utilitas air & limbah (audit transmitter inline).

  • Akuakultur/payau (salinitas psu/ppt konsisten).

  • Riset & pendidikan (rentang µS/cm → mS/cm dalam satu paket).

FAQ singkat

1) Apa bedanya A150‑DH vs A150‑DL?
DH menyertakan CON‑1 (K=1) + CON‑10 (K=10) untuk umum → pekat. DL menyertakan CON‑0.1 (K=0,1) + CON‑1 (K=1) untuk ultra‑murni → umum. Pilih sesuai rentang dominan di lab.

2) Apakah A150‑DH bisa disambungkan ke PLC/SCADA?
Tidak langsung. Tersedia USB untuk transfer/rekam ke PC; kontrol proses real‑time memerlukan transmitter online.

3) Berapa titik kalibrasi ideal?
Untuk rentang menengah–tinggi, gunakan 2–3 titik (mis. 1413 µS, 12,88 mS, 111,8 mS). Semakin lebar rentang kerja, semakin bermanfaat multipoint.

4) Bagaimana memilih TDS factor?
Mulai 0,50 (air minum), lalu koreksi berdasar korelasi internal (uji rujukan/gravimetri) bila matriks proses berbeda. Rentang setelan 0,10–1,00.

5) Apakah ada mode salinitas psu?
Ada. A150 menyediakan percentage, seawater, dan practical salinity (psu).

6) Apa isi paket A150‑DH?
Unit meter, CON‑1, CON‑10, probe suhu, larutan standar, holder, adapter 12 V, dokumentasi.

Sebagai pemasok dan distributor alat laboratorium terkemuka, CV. Java Multi Mandiri memahami pentingnya TDS meter benchtop dalam mendukung berbagai proses penelitian dan produksi Anda. Kami mengkhususkan diri dalam melayani klien bisnis dan aplikasi industri, menyediakan instrumen berkualitas tinggi seperti Bante A150‑DH dan perangkat laboratorium lainnya untuk membantu perusahaan Anda mengoptimalkan pemantauan TDS/konduktivitas, memastikan kontrol yang konsisten, dan memenuhi standar tertinggi. Jika Anda ingin meningkatkan akurasi dan efisiensi dalam verifikasi kualitas air, kontrol air proses pekat, atau riset salinitas, mari diskusikan kebutuhan perusahaan Anda bersama kami untuk menemukan solusi yang tepat.

Rekomendasi TDS Meter Unggulan untuk Kebutuhan Anda

Referensi

Bagikan artikel ini

Artikel Terbaru

Butuh Bantuan Pilih Alat?

Author picture

Tim customer service CV. Java Multi Mandiri siap melayani Anda!

Konsultasi gratis alat ukur dan uji yang sesuai kebutuhan Anda. Segera hubungi kami.