Di unit ozonasi sebuah WTP, grafik ORP tiba-tiba gelisah setelah hujan deras—beban organik naik, tetapi setpoint harus tetap terjaga. Di pabrik pelapisan logam, batch destruksi sianida memasuki tahap akhir; satu keputusan overdose akan membuang biaya bahan kimia, sementara underdose berisiko non-compliance. Di lift station IPAL, bau sulfida kadang “menang” karena sensor lama sering drift saat permukaan terlapisi minyak. Tiga tempat, satu kebutuhan: pembacaan ORP (redoks) yang cepat, stabil, dan konsisten di matriks sulit—tanpa drama.
Keresahannya nyata: elektroda ORP generik mudah tersumbat (clog), referensi cepat “diracuni” sulfida, dan ujung logamnya sulit menyentuh larutan secara mantap saat sampel kental/berpartikel. Hasilnya? Respon lambat, angka melompat, keputusan dosis tertunda. 504 ORP Electrode—elektroda ORP platinum datar (flat tip) dengan double-junction Ag/AgCl dan junction PTFE/keramik yang dibuat untuk mendominasi matriks berat: kental, berminyak, kaya partikel, atau banyak sulfida. Dirancang untuk dipasangkan ke meter portabel, benchtop, atau inline controller, 504 menukar ribet jadi rapi: stabil → cepat → mudah dirawat.
Mengenal dasar teknologi
Apa itu ORP?
Oxidation Reduction Potential (ORP, Eh) menyatakan kecenderungan suatu sistem untuk mengoksidasi atau mereduksi spesies lain, diukur dalam mV relatif terhadap referensi Ag/AgCl. Lingkungan oksidatif (mis. klorin, ozon, peroksida) mendorong angka positif, sedangkan reduktif (mis. sulfida, sianida, bahan organik tereduksi) mendorong angka negatif.
Bagaimana elektroda ORP bekerja?
Ujung platinum bertindak sebagai permukaan inert yang “mendengarkan” pertukaran elektron dari pasangan redoks di larutan. Ia tidak ikut bereaksi; ia hanya menengahi terbentuknya beda potensial terhadap elektroda referensi Ag/AgCl. Persamaan Nernst mengikat hubungan potensial dengan aktivitas spesies redoks. Karena itu, suhu, aliran, dan kebersihan permukaan memengaruhi kecepatan & kestabilan endpoint.
Keunggulan konsep ORP vs metode lain
-
Universal & lintas reagen. Satu parameter yang “menangkap” efek kumulatif oksidator/pereduksi, tanpa kalibrasi konsentrasi spesifik masing-masing bahan kimia.
-
Respon waktu nyata. Perubahan proses langsung terbaca; cocok untuk feedback dosing.
-
Kontrol praktis. Banyak SOP berbasis setpoint ORP—mis. 650–750 mV untuk disinfeksi klorin, >800 mV untuk ozonasi, 300–600 mV saat oksidasi sianida—memudahkan operator mengejar target yang sederhana namun bermakna.
Spesifikasi Dan Fitur Produk
504 ORP Electrode adalah elektroda ORP kombinasi (indikator + referensi) dengan ciri ujung platinum datar (flat-surface). Desain ini unggul pada matriks kental/berpartikel (pulp kertas, slurry, air limbah berminyak) karena kontak permukaan lebih stabil dan pembersihan lebih mudah (cukup usap lembut; tidak ada rongga/cekungan sempit).
Apa yang membuatnya istimewa dibanding kompetitor?
-
Platinum flat tip — kontak stabil di matriks kental/berpartikel; mudah dibersihkan; meminimalkan “mikro-gelembung” yang sering bikin angka bergoyang.
-
Double-junction Ag/AgCl — referensi lebih tahan terhadap “racun” sulfida/halida/organik; drift lebih kecil, umur pakai lebih panjang.
-
Junction PTFE/keramik annular — aliran elektrolit rapi & tahan clog; recovery cepat setelah terpapar minyak/protein.
-
Varian epoksi (gel-sealed) & kaca (refillable) — pilih tangguh minim perawatan (epoksi–gel) atau stabil suhu tinggi & fleksibel reconditioning (kaca–refillable).
-
BNC standar industri — kompatibel luas dengan meter/controller tanpa adaptor eksotik.
Fitur “signature” / teknologi kunci
-
Flat platinum sensing disc/pin, Ag/AgCl double-junction, annular PTFE/keramik junction
-
Gel polimer (sealed) / KCl 3,5 M (refillable)
-
Bodi epoksi/kaca, konektor BNC (kabel ±1 m)
Desain dan ergonomi
-
Dimensi poros: Ø12 mm × panjang ±120 mm—pas di beaker, flow-cell, atau submersion holder.
-
Bodi: Epoksi (tahan benturan, cocok lapangan) atau kaca (stabil untuk suhu lebih tinggi).
-
Ujung sensor: Platinum datar—permukaan rata memudahkan wipe-clean; minim perangkap gelembung.
-
Junction: Annular PTFE/keramik—alir elektrolit stabil, anti-clog pada matriks “berat”.
-
Kabel & konektor: ±1 m, BNC—plug-and-play ke meter benchtop/portabel/ controller.
Bagi teknisi, bentuk silindris Ø12 mm terasa familiar, mantap di holder, dan tidak “rewel” saat dibersihkan. Cap pelindung juga berfungsi sebagai wadah penyimpanan (isi larutan penyimpan/ KCl sesuai tipe).
Antarmuka dan pengalaman pengguna
Elektroda tidak memiliki layar; antarmukanya adalah BNC yang Anda pasang ke meter atau controller. Pengalaman pengguna akhirnya ditentukan oleh instrumennya (tampilan mV besar, auto-hold, data-logging, kompensasi suhu, alarm). Kelebihan 504 adalah permukaan datar platinum + double-junction yang membuat angka cepat stabil—terasa saat endpoint dosing harus diputuskan dengan percaya diri.
Fitur-fitur
Walau tanpa elektronik internal, rekayasa material 504 menghadirkan “kecerdasan” praktis:
-
Platinum flat-surface → kontak yang lebih konsisten pada cairan kental/berpartikel; mudah dibersihkan (usap/semprot).
-
Double-junction reference → mengurangi kontaminasi ruang referensi oleh ion agresif; drift lebih rendah.
-
Junction PTFE annular → anti-clog; recovery cepat setelah terkena minyak/protein/biofilm tipis.
-
Varian gel vs refillable → pilih gel untuk minim perawatan; refillable untuk suhu tinggi/umur panjang & reconditioning.
Manfaat nyata dalam keseharian
-
Dosing lebih presisi karena endpoint cepat dan mantap.
-
Downtime minim berkat pembersihan mudah (terutama di flat tip).
-
Konsistensi compliance meningkat karena drift dan noise berkurang.
Kontrol eksternal dan integrasi sistem
504 ORP Electrode menghasilkan sinyal mV pasif. Integrasinya tipikal:
-
Sambungkan 504 ke ORP meter/controller (panel/inline).
-
Controller mengubah mV → 4–20 mA, relay, atau protokol digital (tergantung model).
-
PLC/SCADA membaca output controller untuk otomasi dosing, alarm, dan trending.
Ringkasnya, fleksibilitas & skalabilitas ditentukan oleh controller yang Anda pilih. Sensor 504 memberi sinyal yang bersih dan stabil, sedangkan urusan “komunikasi industri” diselesaikan di tingkat controller.
Spesifikasi teknis lengkap
| Parameter | Nilai / Rentang (Tipikal) | Penjelasan awam |
|---|---|---|
| Rentang ukur | –2000 hingga +2000 mV | Meliputi mayoritas proses oksidasi–reduksi. |
| Material indikator | Platinum (Pt), flat-surface | Permukaan datar → kontak stabil, mudah dibersihkan. |
| Referensi | Ag/AgCl, double-junction | Tahan “racun” sulfida/halida/organik → drift lebih rendah. |
| Junction | Annular PTFE/keramik | Aliran elektrolit stabil, anti-clog. |
| Elektrolit | Gel (sealed) / KCl 3,5 M (refillable) | Pilih minim perawatan atau fleksibel suhu–umur. |
| Bodi | Epoksi / Kaca | Epoksi: tangguh lapangan; kaca: stabil suhu tinggi. |
| Suhu operasi | 0–80 °C (epoksi–gel) / 0–100 °C (kaca–refillable) | Sesuaikan varian dengan proses. |
| Tekanan | ≤0,1 MPa (≈1 bar) | Cocok bejana terbuka/tekanan rendah. |
| Zero potensial | 0 ± (20–30) mV @25 °C | Indikator “kesehatan” sensor–referensi. |
| Waktu respon (95%) | <30 s | Dipengaruhi agitasi, suhu, kebersihan tip. |
| Dimensi poros | Ø12 × 120 mm | Ukuran universal untuk holder/flow-cell. |
| Konektor/kabel | BNC, ±1 m | Plug-and-play ke meter/controller. |
| Penyimpanan | Larutan KCl/ORP storage, cap terpasang | Jangan simpan dalam air murni/kering lama. |
Panduan memilih komponen tambahan
Akurasi & keandalan sangat ditentukan oleh aksesori dan penataan:
-
Flow cell / in-line tee — memastikan kontak stabil & bebas gelembung; ideal untuk kontrol otomatis.
-
Submersion holder — untuk saluran terbuka/kolam/tangki.
-
Standar/larutan verifikasi ORP — Zobell (~+231 mV @25 °C), Light’s (~+476 mV), Quinhydrone (pH 4/7, nilai khas ~+264/+86 mV; bergantung referensi & suhu).
-
Larutan KCl 3,5 M — isi ulang (varian refillable).
-
Larutan pembersih — deterjen lembut/alkohol; asam lemah untuk kerak; oksidator ringan untuk biofilm (ikuti SOP).
-
Perpanjangan kabel BNC — bila jarak ke controller jauh.
Rekomendasi penataan & laju alir flow-cell (tipikal)
| Aplikasi | Varian 504 yang disarankan | Penataan & Aksesori | Laju alir flow-cell | Catatan |
|---|---|---|---|---|
| Disinfeksi klorin (IPAL/WTP) | Epoksi–gel | Flow-cell + tee inline | 0,3–1,0 L/menit | Jaga bebas gelembung; target ORP 650–750 mV (sesuai SOP). |
| Ozonasi | Kaca–refillable | Flow-cell tahan ozon | 0,3–1,0 L/menit | Target >800 mV; kelola off-gas. |
| Kontrol bau sulfida (lift station) | Epoksi–gel | Submersion holder | — | Double-junction mengurangi poisoning sulfida. |
| Pulp & kertas / slurry | Epoksi–gel | Flow-cell / dip | 0,2–0,8 L/menit | Flat tip unggul di matriks kental/partikulat. |
| Destruksi sianida (plating) | Kaca–refillable | Flow-cell + guard | 0,2–0,8 L/menit | Verifikasi endpoint 300–600 mV sesuai SOP. |
Studi Kasus Penggunaan
-
WTP—ozonasi stabil, overdose turun
Setelah mengganti sensor konvensional ke 504 flat Pt (kaca–refillable) di flow-cell, noise bacaan berkurang saat raw water keruh. ORP >800 mV tercapai konsisten, dosis ozon turun ~8% tanpa mengorbankan log-kill. -
IPAL—kontrol bau sulfida di lift station
504 epoksi–gel dipasang pada submersion holder. Double-junction menahan “racun” sulfida; injeksi oksidator kini berbasis ambang ORP, menghemat kimia ~10–15% dalam dua bulan. -
Pulp & kertas—slurry terkendali
Pada stock preparation, 504 flat tip mengatasi masalah gelembung & clog yang dulu sering membuat angka melompat. Endpoint oksidasi lebih cepat tercapai; downtime pembersihan berkurang. -
Plating—oksidasi sianida lebih rapat
504 (kaca–refillable) memberikan endpoint 350–450 mV yang stabil antar-batch. Waktu proses turun 10 menit rata-rata; konsumsi oksidator lebih terukur.
Panduan penggunaan langkah demi langkah
1) Persiapan & pemasangan
-
Inspeksi fisik: pastikan poros utuh, cap terlindung, kabel BNC baik.
-
Bilas dengan air proses/deionisasi; jangan menggosok permukaan platinum dengan abrasif.
-
Varian refillable: isi KCl 3,5 M; buka filling port saat pengukuran.
-
Hubungkan ke meter/controller via BNC; pastikan terkunci.
2) Kondisioning & verifikasi
-
Rendam 10–30 menit di larutan penyimpanan/standar ORP.
-
Verifikasi bacaan menggunakan Zobell/Light’s/Quinhydrone (pH 4/7); ingat nilai rujukan bergantung referensi & suhu.
-
Sesuaikan offset pada meter/controller bila fitur tersedia.
3) Pengukuran
-
Hindari gelembung pada permukaan datar; jaga aliran smooth.
-
Tunggu stabilitas (ikon di meter/controller, bila ada); gunakan auto-hold jika tersedia.
-
Catat bersama suhu; untuk inline, pastikan flow-cell bebas kantong udara.
4) Integrasi kontrol
-
Controller menerjemahkan mV → 4–20 mA/relay/digital untuk PLC/SCADA.
-
Set alarm & interlock (mis. hentikan dosing bila ORP melejit tidak wajar).
5) Perawatan
-
Bilas setiap selesai pakai; untuk minyak/protein, rendam deterjen lembut lalu bilas tuntas.
-
Kerak mineral: gunakan asam lemah singkat; biofilm: oksidator ringan; selalu bilas.
-
Junction tersumbat: bersihkan sesuai SOP; pada refillable, flush KCl segar.
-
Simpan dalam larutan KCl/ORP storage, cap terpasang—jangan di air murni atau dibiarkan kering.
-
Ganti elektroda bila zero potensial melenceng besar, respon lambat meski dibersihkan, atau junction rusak.
Kesimpulan dan rekomendasi
504 ORP Electrode menggabungkan platinum datar, double-junction Ag/AgCl, dan junction PTFE/keramik untuk menghadirkan respon cepat, drift rendah, dan perawatan mudah pada matriks berat. Opsi epoksi–gel memastikan ketangguhan lapangan dengan perawatan minim, sedangkan kaca–refillable mengakomodasi suhu lebih tinggi dan reconditioning. Dengan BNC standar industri, 504 menyatu mulus ke meter benchtop/portabel atau inline controller.
Cocok untuk: WTP/WWTP, pulp & kertas, plating (oksidasi CN⁻), pengendalian bau sulfida, kolam renang & akuakultur, serta riset/pendidikan—siapa pun yang butuh sensor ORP stabil di matriks kental/berpartikel dan ingin kontrol kimia yang presisi.
FAQ
1) Apa perbedaan 504 (flat platinum) vs elektroda ORP biasa?
504 memiliki permukaan platinum datar—kontak lebih stabil di matriks kental/berpartikel dan pembersihan lebih mudah; cocok untuk slurry, air limbah berminyak, pulp.
2) Bisa dipakai di proses klorin/ozon?
Bisa. Untuk ozon (suhu lebih tinggi), varian kaca–refillable lebih disarankan; untuk klorin standar, epoksi–gel biasanya memadai.
3) Apakah 504 kompatibel dengan meter saya?
Selama meter/controller Anda menerima input ORP (BNC, Ag/AgCl), hampir pasti kompatibel. Cek manual instrumen.
4) Bagaimana “kalibrasi” ORP?
Umumnya verifikasi dengan standar (Zobell/Light’s/Quinhydrone) lalu lakukan offset bila perlu. ORP tidak dikalibrasi seperti pH multipoin.
5) Seberapa sering dibersihkan?
Tergantung matriks. Air bersih: mingguan. Matriks berat (minyak/protein/partikel): tiap selesai shift atau saat respon melambat.
6) Bisa langsung ke PLC?
Tidak. 504 menghasilkan mV pasif. Gunakan controller untuk mengubahnya ke 4–20 mA/relay/protokol digital ke PLC/SCADA.
“Sebagai pemasok dan distributor alat laboratorium terkemuka, CV. Java Multi Mandiri memahami pentingnya ORP electrode dalam mendukung berbagai proses penelitian dan produksi Anda. Kami mengkhususkan diri dalam melayani klien bisnis dan aplikasi industri, menyediakan instrumen berkualitas tinggi seperti 504 ORP Electrode dan perangkat laboratorium lainnya untuk membantu perusahaan Anda mengoptimalkan kontrol redoks, memastikan kontrol yang konsisten, dan memenuhi standar tertinggi. Jika Anda ingin meningkatkan akurasi dan efisiensi dalam pemantauan ORP pada proses maupun utilitas, mari diskusikan kebutuhan perusahaan Anda bersama kami untuk menemukan solusi yang tepat.”
Rekomendasi Electrodes Unggulan untuk Kebutuhan Anda
-

Tube / Vial turbidity TB200
Rp2.565.000 Add to cart -

PHscan30S-K – Pocket pH Tester
Rp3.875.000 Add to cart -

PHscan30S-E – Pocket pH Tester
Rp2.845.000 Add to cart -

PHscan30F-K – Pocket pH Tester
Rp4.160.000 Add to cart -

PHscan30F-E – Pocket pH Tester
Rp3.190.000 Add to cart -

PHscan20S-K – Pocket pH Tester Portabel
Rp3.315.000 Add to cart -

PHscan20S-E – Pocket pH Tester
Rp2.345.000 Add to cart -

PHscan20F-K – Pocket pH Tester
Rp3.625.000 Add to cart
Referensi
- Putriwangi, A. S., Harliansyah, & Mahmud, A. (2024). ANALISIS OXIDATION REDUCTION POTENTIAL (ORP) DAN KADAR ALKOHOL DALAM WORTEL (DAUCUS CAROTA L) DAN TINJAUNNYA MENURUT PANDANGAN ISLAM. Junior Medical Journal, 2(8), 976–985. Retrieved from https://academicjournal.yarsi.ac.id/index.php/jmj/article/view/4242/1731
- Siskandar, R., Wiyoto, Hendriana, A., Ekasari, J., Kusumah, B. R., Halim, G., & Nugraha, I. J. (2022). AUTOMATED REDOX MONITORING SYSTEM (ARMS): AN INSTRUMENT FOR MEASURING DISSOLVED OXYGEN LEVELS USING A POTENTIAL REDOX SENSOR (ORP) IN A PROTOTYPE OF SHRIMP FARMING POND WITH AN INTERNET-BASED MONITORING SYSTEM. Journal of Aquaculture and Fish Health, 11(2), 238–246. Retrieved from https://e-journal.unair.ac.id/JAFH/article/download/31487/21332











