Teknisi Indonesia mengukur getaran pompa sentrifugal di WTP menggunakan PCE-VT 3900; sensor magnet ditempel pada housing bearing, layar 2,8 inci menampilkan velocity RMS; lingkungan pipa dan valve terlihat jelas.

PCE-VT 3900: Akselerometer Getaran Untuk Pompa & Motor

Daftar Isi

Di instalasi pengolahan air, satu pompa intake yang menurun performanya bisa merembet ke mana-mana: debit air turun, aerasi tidak optimal, hingga jadwal produksi terganggu. Skenarionya sering sederhana—operator mendengar suara “berdengung” lebih keras, suhu bearing naik, tetapi belum ada indikasi visual yang jelas. Dua minggu kemudian, getaran melonjak, seal mulai bocor, dan pompa harus dihentikan untuk overhaul. Biaya suku cadang dan downtime seringkali jauh lebih besar daripada inspeksi rutin yang semestinya dilakukan.

Solusi langsung untuk memotong rantai masalah ini adalah membaca “bahasa” mesin sejak dini: getaran. Parameter getaran seperti velocity (mm/s), acceleration (m/s²), dan displacement (mm) memberi sinyal awal adanya ketidakseimbangan, misalignment, longgar mekanis, hingga kerusakan awal bearing. Dengan data yang konsisten, tim operasi bisa menjadwalkan perbaikan sebelum kerusakan membesar.

PCE-VT 3900 hadir sebagai akselerometer portabel yang menggabungkan pengukuran triaksial, penyimpanan rute, FFT, dan evaluasi otomatis mengacu ISO 10816-3. Ini membuat inspeksi harian pada pompa, blower, kompresor, atau motor menjadi ringkas, terstruktur, dan siap audit—cocok untuk tim QA/QC, pemeliharaan, maupun laboratorium pengajaran.

Mengenal teknologi dari produk tersebut

Akselerometer piezoelektrik adalah “jantung” pengukuran getaran modern. Ketika sensor mengalami percepatan, kristal piezo di dalamnya menghasilkan muatan listrik yang proporsional. Sinyal ini diolah untuk menampilkan tiga besaran utama:

  • Acceleration (m/s² atau g) — peka terhadap kejadian impulsif berfrekuensi tinggi, seperti kerusakan awal elemen rolling bearing.

  • Velocity (mm/s) — indikator paling umum untuk kesehatan mesin berputar sesuai praktik ISO 10816/20816; mudah dipakai untuk “Good/Warning/Bad”.

  • Displacement (µm atau mm) — menggambarkan simpangan pada frekuensi rendah, berguna untuk unbalance atau misalignment RPM rendah.

Pentingnya teknologi ini dalam jangka panjang terletak pada tren. Bukan hanya satu angka pada satu hari, melainkan pola kenaikan yang konsisten dari waktu ke waktu. Dengan rute pengukuran tetap dan interval terencana, Anda bisa membaca “kesehatan” mesin seperti membaca grafik tekanan darah—naik pelan yang berulang sering lebih berbahaya daripada satu kali lonjakan sesaat.

Dibanding inspeksi berbasis pendengaran atau sentuhan, vibrasi memberikan angka objektif, dapat diulang, dan mudah didokumentasikan. Termografi memang berguna, tetapi sering datang terlambat ketika panas sudah terbentuk. Vibrasi, sebaliknya, adalah sinyal paling awal untuk banyak mode kegagalan—memanjangkan jendela waktu perawatan dan mengurangi downtime tak terduga.

Spesifikasi Dan Fitur Produk

PCE-VT 3900 adalah akselerometer getaran portabel dengan sensor eksternal dan memori internal yang dirancang untuk pengukuran di lapangan. Selain menampilkan acceleration, velocity, dan displacement, alat ini menyediakan mode FFT untuk melihat spektrum frekuensi serta “route measurement” agar pengukuran berulang di titik yang sama menjadi rapi dan historinya terjaga. Fitur evaluasi otomatis mengacu ISO 10816-3 membantu operator pemula sekalipun untuk menilai apakah nilai yang terbaca masih aman atau perlu tindakan.

Keistimewaannya dibanding vibrometer sederhana adalah kombinasi fitur praktis: memori internal (manual dan data logger), rute terstruktur, tampilan 2,8 inci yang jelas, baterai isi ulang 2500 mAh, antarmuka micro-USB (termasuk software untuk ekspor CSV), hingga evaluasi “good/bad” otomatis. Untuk tim QA/QC, ini berarti hasil ukur tidak berhenti di layar—data bisa dilacak, dibandingkan antar-minggu, dan siap diaudit.

Desain dan ergonomi

Unit genggam PCE-VT 3900 dipadukan dengan sensor getaran eksternal berhousing stainless steel dan plastik. Sensor memiliki ulir pemasangan ¼”-28″ serta adaptor magnet untuk pemasangan cepat di housing pompa atau motor berbahan ferromagnetik. Kabel spiral memudahkan manuver tanpa menarik sensor secara berlebihan.

Tata letak tombol difokuskan pada kemudahan berpindah mode (acc/vel/disp), mengakses memori, memulai logging, serta mengaktifkan fungsi FFT dan evaluasi ISO. Layar LC 2,8 inci dengan backlight memudahkan pembacaan di ruang pompa yang cenderung minim cahaya. Untuk mobilitas, baterai Li-Po internal 3,7 V (2500 mAh) memberi waktu operasi sekitar 15–20 jam, diisi melalui micro-USB 5 VDC.

Dari sisi ketahanan, kelas proteksi IP52 cukup untuk pemakaian lapangan (tahan debu terbatas dan tetesan), namun perangkat bukan untuk terkena semprotan bertekanan atau lingkungan terendam. Rentang suhu kerja perangkat luas: −20 hingga +65 °C (unit utama), sementara sensor sendiri mampu bekerja pada −55 hingga +150 °C—berguna ketika titik ukur berada dekat komponen yang lebih panas.

Dimensi unit 165 × 85 × 32 mm dengan berat 239 g—cukup ringkas untuk dibawa rute inspeksi panjang. Sensor berdiameter 29 mm, panjang 81 mm, dan bobot 119 g (tanpa kabel), mantap saat ditempel magnet di housing.

Antarmuka dan pengalaman pengguna

Antarmuka PCE-VT 3900 dirancang lugas: angka besar, satuan jelas, dan ikon status (mode, memori, baterai) yang mudah dikenali. Navigasi menu sederhana memudahkan operator memasang rute, memilih interval logging (1 detik sampai 12 jam), atau memanggil evaluasi otomatis ISO 10816-3. Bagi tim yang bekerja lintas lokasi, dukungan banyak bahasa antarmuka (Inggris, Jerman, Prancis, Spanyol, Italia, Belanda, Portugis, Turki, Polandia, Rusia, Tionghoa, Jepang) membantu pelatihan operator baru.

Fitur kualitas hidup yang relevan di lapangan mencakup auto-off untuk menghemat baterai, memori manual (99 folder × 50 nilai) untuk pencatatan cepat, serta data logger dengan beragam trigger mulai/berhenti. Setelah pengukuran, ekspor data ke PC dilakukan via micro-USB; software bawaan memungkinkan analisis grafik/tabular dan penyimpanan ke CSV—mudah diteruskan ke Excel atau LIMS.

Fitur-fitur cerdas/unggulan

  • FFT terintegrasi (2048 lines)
    Memetakan spektrum frekuensi untuk acceleration (10 Hz–8 kHz) dan velocity (10 Hz–1 kHz). Sangat membantu mengidentifikasi “sidik jari” masalah: unbalance di 1×RPM, misalignment (1× dan 2×), looseness (1×, 2×, 3×), atau indikasi bearing (zona frekuensi tinggi).

  • Evaluasi otomatis ISO 10816-3
    Alat menganalisis nilai terukur dan menampilkan rating “good/bad” sesuai limit standar. Praktis untuk screening cepat dan onboarding teknisi baru.

  • Route measurement berskala besar
    Hingga 100 route, masing-masing 100 mesin, setiap mesin 100 titik, dan setiap titik hingga 1000 nilai—struktur yang sangat memadai untuk program trending utilitas pabrik besar.

  • Memori manual + data logger
    99 folder (50 nilai/folder) untuk catatan ad-hoc, ditambah logger dengan interval 1 s–12 h dan berbagai start/stop trigger. Cocok untuk uji durasi lebih lama (mis. pengujian setelah alignment).

  • Baterai isi ulang 2500 mAh
    15–20 jam waktu operasi, cukup untuk rute inspeksi seharian.

  • Unit dan bahasa fleksibel
    Satuan metrik/imperial dapat dipilih; menu multibahasa memudahkan adopsi lintas tim.

Manfaat langsung bagi pengguna: waktu inspeksi lebih singkat, konsistensi antar-operator meningkat (berkat rute dan evaluasi otomatis), dan data siap audit (ekspor CSV + struktur rute).

Kontrol eksternal dan integrasi sistem

Data dari PCE-VT 3900 dapat dipindahkan ke PC melalui micro-USB. Software bawaan menyediakan tampilan grafik, tabel, dan ekspor CSV. Dalam praktik QA/QC, file CSV inilah yang kemudian:

  • Diimpor ke Excel untuk membuat grafik tren per titik (moving average, ambang batas).

  • Dimasukkan ke LIMS untuk menyatukan data utilitas dengan parameter proses lain.

  • Dipakai sebagai lampiran audit (FAT/SAT, pasca-overhaul) dengan traceability jelas: route, mesin, titik, tanggal, operator.

Workflow ini membuat keputusan pemeliharaan lebih berbasis data dan memudahkan pelaporan lintas departemen (Produksi, QA, Maintenance).

Spesifikasi teknis lengkap 

Kategori Spesifikasi
Parameter ukur Acceleration, Velocity, Displacement
Rentang ukur – Acceleration 0.0 … 399.9 m/s² (0.0 … 15744 in/s²)
Resolusi – Acceleration 0.1 m/s² (3.94 in/s²)
Akurasi @160 Hz ±2% (semua parameter yang dicantumkan)
Frekuensi – Acceleration 10 Hz … 10 kHz
Rentang ukur – Velocity 0.00 … 399.9 mm/s (0.00 … 15.74 in/s)
Resolusi – Velocity 0.1 mm/s (0.0039 in/s)
Frekuensi – Velocity 10 Hz … 1 kHz
Rentang ukur – Displacement 0.000 … 3.9 mm (0.000 … 0.154 in)
Resolusi – Displacement 1 µm (39.4 µin)
Frekuensi – Displacement 10 Hz … 200 Hz
Parameter statistik RMS, Peak, Peak-to-Peak, Crest factor
FFT (acc / vel) 10 Hz … 8 kHz / 10 Hz … 1 kHz; 2048 lines
Putaran (RPM) 600 … 50000 RPM
Evaluasi ISO Evaluasi otomatis sesuai ISO 10816-3 (good/bad)
Memori manual 99 folder × 50 nilai
Data logger Interval 1 s … 12 h; berbagai start/stop trigger
Lokasi memori logger Hingga 50 lokasi memori total dengan 43200 nilai terukur
Route measurement 100 route × 100 mesin × 100 titik × 1000 nilai/titik
Layar 2.8″ LC display (backlight)
Bahasa menu EN, DE, FR, ES, IT, NL, PT, TR, PL, RU, ZH, JA
Satuan Metrik / Imperial
Catu daya Baterai Li-Po internal 3.7 V, 2500 mAh; pengisian micro-USB 5 VDC, 500 mA
Waktu operasi ~15 … 20 jam (tergantung kecerahan layar)
Kondisi operasi/penyimpanan (unit utama) Suhu −20 … +65 °C; kelembapan 10 … 95% RH (non-condensing)
Kelas proteksi IP52
Dimensi / Berat (unit utama) 165 × 85 × 32 mm; 239 g
Sensor – frekuensi resonansi 24 kHz
Sensor – sensitivitas transversal ≤ 5%
Sensor – batas destruksi 5000 g (peak)
Sensor – suhu operasi/penyimpanan −55 … +150 °C
Sensor – material housing Stainless steel & plastik
Sensor – ulir pemasangan ¼”-28″
Sensor – dimensi/berat Ø 29 × 81 mm; 119 g (tanpa kabel)
Kelas proteksi sensor IP52
Antarmuka PC Micro-USB; software disertakan; ekspor CSV
Paket pengiriman Unit PCE-VT 3900, sensor, kabel spiral, adaptor magnet, kabel micro-USB, USB stick berisi software & instruksi, quick start guide, tas

Penjelasan awam: angka velocity 10 Hz–1 kHz berarti alat paling sensitif terhadap getaran mesin berputar pada rentang frekuensi yang umum untuk pompa dan motor industri. Jika velocity di bearing naik dari 2 mm/s menjadi 6 mm/s pada kondisi beban sama, itu ibarat “denyut nadi” mesin yang naik dua kali lipat—indikasi kuat bahwa ada ketidakseimbangan, misalignment, atau kekencangan yang berubah. Untuk mendeteksi “kerikil kecil” pada bearing, Anda beralih ke acceleration dan—bila perlu—spektrum FFT.

Panduan memilih komponen tambahan

Kebutuhan Rekomendasi Contoh aplikasi
Pemasangan cepat di housing ferromagnetik Magnetic adapter (sudah termasuk) Pompa sentrifugal baja, motor blower
Titik ukur permanen & konsisten Stud ¼”-28″ (opsional) Program trending jangka panjang di bearing DE/NDE
Permukaan non-magnetik Adhesive mounting pad Pompa sanitary stainless di F&B
Area panas/berisiko Kabel perpanjangan sensor Dekat boiler feed pump
Validasi RPM untuk analisis order Tachometer/stroboskop (opsional) Identifikasi puncak 1×RPM, 2×RPM pada FFT

Faktor yang memengaruhi hasil:

  • Kondisi permukaan: bersihkan cat terkelupas/karat agar kontak magnet kuat.

  • Konsistensi orientasi sumbu: catat arah vertical/horizontal/axial untuk perbandingan tren yang adil.

  • Kondisi beban: lakukan pada beban dan RPM yang mirip; dokumentasikan flow/head pompa.

  • Penempatan titik: sedekat mungkin dengan bearing; gunakan titik yang sama setiap kunjungan.

  • Gangguan kabel: hindari tarikan/tekanan kabel saat mengukur.

Panduan cara menggunakan produk langkah demi langkah

Contoh kasus: Rute inspeksi pompa intake WTP yang sempat menunjukkan fluktuasi debit.

  1. Rencanakan rute
    Buat route “WTP-INTAKE-WEEKLY” berisi mesin P-101A/B, P-102, P-103. Untuk tiap mesin, definisikan titik: DE-H (horizontal), DE-V (vertical), NDE-H, NDE-V, dan AXIAL bila perlu.

  2. Siapkan alat
    Isi baterai hingga penuh. Pasang sensor ke adaptor magnet. Atur satuan metrik dan bahasa Indonesia/Inggris sesuai preferensi tim. Siapkan kain kecil untuk membersihkan titik.

  3. Atur logger (opsional)
    Jika ingin merekam selama 5 menit per titik, atur interval 1 s dengan durasi 300 s. Jika hanya spot-check, gunakan memori manual.

  4. Pengukuran
    a) Pastikan pompa beroperasi pada flow/head normal.
    b) Tempel magnet di titik DE-H. Tahan kabel agar tidak tertarik.
    c) Pilih parameter velocity RMS. Tunggu stabil lalu simpan (manual/auto-hold).
    d) Lakukan di DE-V, NDE-H, NDE-V, dan AXIAL (jika ditetapkan).
    e) Jika nilai mendekati batas internal, lakukan pembacaan acceleration dan buka FFT untuk melihat puncak dominan.

  5. Evaluasi cepat
    Gunakan evaluasi ISO 10816-3 (fitur Good/Bad). Tandai titik “Warning/Bad” untuk tindak lanjut.

  6. Dokumentasi & tren
    Setelah rute selesai, ekspor CSV via micro-USB. Di Excel, buat grafik tren mingguan per titik. Catat tindakan korektif (alignment, balancing, pengencangan foot bolt) dan nilai pasca-perbaikan sebagai baseline baru.

  7. Tindak lanjut
    Jika velocity naik tajam dan FFT menunjukkan puncak di 1×RPM yang besar—indikasi unbalance—jadwalkan balancing. Jika muncul puncak harmonik 2× dan 3× disertai crest factor tinggi, curigai looseness atau masalah bearing; rencanakan inspeksi lebih detail.

Kesimpulan dan rekomendasi

PCE-VT 3900 menyatukan kebutuhan harian pemeliharaan berbasis kondisi: pengukuran tri-parameter (acc/vel/disp), FFT untuk diagnosis awal, rute pengukuran besar untuk trending, memori dan logger yang fleksibel, serta evaluasi otomatis ISO 10816-3. Dengan baterai isi ulang dan antarmuka micro-USB + software, alat ini mengubah inspeksi getaran menjadi alur data yang rapi—dari ruang pompa ke spreadsheet atau LIMS—tanpa friksi.

Paling cocok untuk:

  • WTP/WWTP (air minum & limbah) yang bergantung pada keandalan pompa/blower.

  • F&B dan dairy untuk menjaga utilitas (CIP, cooling, aeration) tetap stabil.

  • Farmasi & biotek dalam konteks validasi utilitas dan kontrol proses.

  • Industri proses & kimia (plating/galvanis, bath monitoring) yang banyak memakai motor dan agitator.

  • Teaching lab & riset yang membutuhkan perangkat demonstrasi vibrasi dengan FFT dan rute.

Jika organisasi Anda membutuhkan analitik tingkat lanjut (diagnostik spektrum mendalam, envelope bearing tingkat ahli, integrasi CMMS otomatis), PCE-VT 3900 sudah memberi dasar kuat. Untuk kebutuhan yang melampaui itu, pertimbangkan analyzer khusus. Namun untuk mayoritas inspeksi preventif dan trending utilitas, perangkat ini menawarkan kombinasi fungsionalitas, kepraktisan, dan jejak data yang solid.

FAQ singkat

Apakah PCE-VT 3900 bisa menilai “baik/buruk” otomatis?
Ya. Ada evaluasi otomatis mengacu ISO 10816-3 yang menampilkan rating good/bad sebagai screening cepat.

Bisakah merekam spektrum?
Bisa. Mode FFT hingga 2048 lines untuk acceleration (10 Hz–8 kHz) dan velocity (10 Hz–1 kHz).

Berapa lama baterainya?
Sekitar 15–20 jam per pengisian (tergantung kecerahan layar).

Bagaimana ekspor datanya?
Melalui micro-USB ke software PC; data dapat diekspor sebagai CSV untuk diolah di Excel/LIMS.

Apakah aman dipakai di area basah?
Kelas proteksi IP52—tahan debu terbatas dan tetesan, tetapi hindari semprotan bertekanan/terendam.

Sebagai pemasok dan distributor alat laboratorium terkemuka, CV. Java Multi Mandiri memahami pentingnya pemantauan getaran mesin dalam mendukung berbagai proses penelitian dan produksi Anda. Kami mengkhususkan diri dalam melayani klien bisnis dan aplikasi industri, menyediakan instrumen berkualitas tinggi seperti PCE-VT 3900 dan perangkat laboratorium lainnya untuk membantu perusahaan Anda mengoptimalkan keandalan pompa, blower, dan motor, memastikan kontrol yang konsisten, dan memenuhi standar tertinggi. Jika Anda ingin meningkatkan akurasi dan efisiensi dalam inspeksi vibrasi pada utilitas dan proses, mari diskusikan kebutuhan perusahaan Anda bersama kami untuk menemukan solusi yang tepat.

Rekomendasi Accelerometer Unggulan untuk Kebutuhan Anda

Referensi

Bagikan artikel ini

Konsultasi gratis alat ukur dan uji yang sesuai kebutuhan Anda. Segera hubungi kami.