Pengertian Hutan Mangrove – Kita tentu sudah sering mendengar tentang hutan mangrove atau hutan bakau, bahkan kita mungkin pernah berwisata ke tempat tersebut. Meskipun dapat digunakan sebagai tempat wisata, namun hutan mangrove mempunyai fungsi utama yaitu untuk mencegah abrasi air laut. Akan tetapi apa sebenarnya hutan mangrove atau hutan bakau itu? berikut penjelasan dan pengertian mengenai hutan mangrove tersebut.
Pengertian Hutan Mangrove
Hutan mangrove atau hutan bakau adalah hutan yang berisi tanaman bakau yang hidup pada perairan payau dan keberadaannya sangat dipengaruhi oleh pasang surut air laut. Hutan mangrove atau hutan bakau juga mempunyai keunikan yaitu kawasannya yang berlumpur. Dengan tekstur tanah yang berlumpur tentunya akan membuat tidak banyak jenis tanaman yang tumbuh di ekosistem bakau.
Ciri-ciri Hutan Mangrove
Hutan yang umumnya tersebar di pesisir pantai ini mempunyai beberapa ciri atau karakteristik yang berbeda dengan jenis hutan lainnya. Berikut adalah beberapa ciri hutan mangrove atau hutan bakau :
- Mayoritas ditumbuhi tanaman bakau atau mangrove dengan ciri akar yang mencuat ke permukaan.
- Ekosistemnya berada di perairan payau (percampuran air tawar dan asin) dan dipengaruhi oleh pasang surut air laut.
- Berada pada kawasan tanah berlumpur dengan adanya bahan organik yang terakumulasi.
Ekosistem Hutan Mangrove
Kita tentu telah mengetahui bahwa makhluk hidup di Bumi akan berinteraksi atau bersosialisasi dengan lingkungan sekitarnya beserta komponennya baik biotik dan abiotik. Hal ini disebut dengan ekosistem, sama halnya dengan tempat lainnya, hutan bakau atau mangrove juga mempunyai ekosistemnya sendiri. Ekosistem pada hutan mangrove mempunyai ciri khas tersendiri dibandingkan ekosistem jenis hutan lainnya, ciri khas tersebut adalah :
- Minimnya abrasi tanah.
- Tingginya salinitas tanah.
- Adanya daur penggenangan karena pasang surut air laut.
- Tidak banyak jenis tumbuhan yang dapat hidup.
- Jenis tumbuhan yang ada mempunyai sifat yang khas karena proses adaptasi dan evolusi yang telah dilalui.
Dengan ciri dan kekhasannya, hutan bakau juga mempunyai banyak manfaat. Salah satu manfaat yang paling terasa adalah menahan abrasi air laut. Karenanya ekosistem hutan bakau harus terus kita jaga dan lestarikan.
Persebaran Hutan Mangrove di Indonesia
Di Indonesia sendiri ada sekitar 3 juta hektar hutan mangrove yang tumbuh di sepanjang garis pantai, jumlah ini mencapai sekitar 23% dari seluruh kawasan ekosistem mangrove di dunia. Untuk lebih jelasnya, berikut adalah beberapa daerah di Indonesia yang menjadi persebaran hutan mangrove :
- Kampung Nipah di kabupaten Serdang Bedagai, Sumatra Utara.
- Di bagian selatan Bali di teluk Benoa, kabupaten Badung, seluas 1300 hektar.
- Muara Angke dan Pantai Indah Kapuk di Jakarta.
- Muara Gebong di Bekasi.
- Kulonprogo di Yogyakarta.
- Wonorejo di Surabaya.
- Di Mrgoluyo, Balikpapan, dan di pulau Tarakan, keduanya berada di Kalimantan Timur.
- Di Sulawesi terdapat Hutan Mangrove Bahowo yang terletak di Desa Bahowo, Tongkaina, Manado, Sulawesi Utara.
- Di Teluk Bintuni di pantai timur provinsi Papua Barat dan di Kamiana di pesisir barat.