Bagian Kapal Yang Menarik Untuk Diketahui

Bagian Kapal Yang Menarik Untuk Diketahui

Daftar Isi

Bagian Kapal Yang Menarik Untuk DiketahuiSebagai alat kendaraan yang beroperasi di area perairan, kapal laut mempunyai bagian-bagian yang cukup menarik untuk diketahui. Bagian-bagian kapal ini tentu mempunyai kegunaan dan fungsi masing-masing. Apabila salah satu bagian tersebut tidak ada, maka akan membuat kapal laut tidak beroperasi dengan baik. Namun akan tetap dapat beroperasi dengan baik bila sudah dilakukan pembaharuan pada bagian tersebut. 

Bagian Kapal Yang Menarik Untuk Diketahui

Bagian Kapal Yang Menarik Untuk Diketahui

Lantas apa saja bagian-bagian pada kapal laut yang menarik tersebut? Berikut penjelasannya dibawah ini :

1. Buritan

Buritan adalah salah satu bagian belakang dari sebuah kapal. Pada bagian ini biasanya terdapat alat pengendali sebuah kapal. Buritan itu sendiri banyak dipakai sebagai tempat mendarat sebuah helikopter, pada kapal perang. Ada berbagai jenis bentuk buritan seperti buritan miring , buritan sendok dan buritan siku.

2. Propeller

Propeller atau biasa dikenal sebagai baling-baling adalah salah satu bagian kapal yang berbentuk mesin putar dengan kegunaan untuk menjalankan kapal. Komponen mesin ini bekerja dengan mengubah gaya gerak rotasi dan menciptakan gaya dorong. Mesin ini juga mampu menggerakkan benda selain kapal seperti helikopter, pesawat terbang, dan lainnya. Propeller atau baling-baling ini terdiri dari bilah-bilah yang dapat berputar.

Propeller atau baling-baling mempunyai banyak jenis yang dipakai untuk kapal, jenis tersebut meliputi azimuth thrusters, electrical pods, waterjets, voith schneider propeller, tunnel thrusters dan propeller biasa. Dari jenis-jenis propeller tersebut mempunyai perbedaan mulai dari segi fungsi, kegunaan hingga bentuk.

Propeller biasa merupakan sebuah baling-baling dengan pitch tetap atau fixed pitch propeller. Sedangkan propeller azimuth thrusters dapat membuat kapal lebih mudah bergerak karena posisi pemakan alat penggerak berada di bagian atas.

Jenis baling-baling tunnel thrusters juga dapat kalian gunakan agar kapal dapat bergerak dengan mudah khususnya di pelabuhan. Baling-baling water jets adalah pilihan yang tepat apabila kapal berkecepatan 25 knots lebih dan menggunakan power engine 50 KWatt hingga 36 KWAtt. Dan terakhir kalian dapat menggunakan baling-baling jenis voith schneider propeller untuk membuat kapal bisa bergerak ke berbagai tujuan tanpa perlu bantuan rudder. 

3. Cerobong

Tidak asing lagi bagi Anda, salah satu bagian kapal satu ini yaitu cerobong. Cerobong juga banyak ditemukan selain pada kapal, seperti tempat industri, pabrik, rumah, dll. Cerobong adalah sebuah perangkat berbentuk pipa yang berguna sebagai penyalur asap. Asap pada cerobong kapal dihasilkan dari pembakaran bahan bakar kapal.

4. Kulit Kapal

Kulit kapal adalah salah satu bagian kapal terluar. Bagian ini terbuat dari bahan baja, kayu atau aluminium yang disambung membentuk lajur pada badan kapal dan berbentuk sebuah plat. Ship shell merupakan sebutan lain dari kulit kapal. 

Bagian kapal ini mempunyai berbagai fungsi seperti kedap air sehingga air tidak masuk ke dalam kapal, dapat menahan beban kapal dengan muatannya, dan membuat struktur kapal membujur. Selain itu, pada bagian lajur kulit kapal terdapat juga keterangan abjad dengan sambungan plat yang diberi angka.

5. Geladak Utama

Geladak atau dikenal juga dengan deck dalam bahasa inggris adalah lantai kapal. Ada beberapa geladak di sebuah kapal tergantung jenis kapal. Geladak utama terdapat di atas, geladak dasar berada di bawah, dan geladak antara apabila terdapat galadak diantara kedua geladak tersebut. Beberapa material yang dapat dijadikan sebagai bangunan geladak yaitu gading, kayu, serat kaca dan besi. Gading merupakan suatu rangka yang diletakan pada kulit kapal.

Lajur geladak yang biasanya terbuat dari kayu merupakan bagian yang melapisi bangunan geladak. Lajur geladak ini harus mempunyai beberapa kriteria seperti tahan terhadap perubahan suhu, daya serapan air sekecil mungkin, tahan lama dan cukup keras. Selain itu adapun kriteria lainnya seperti tidak mengandung bahan yang dapat merusak baja, cukup kering dan serat licin. Kayu cemara dan kayu teak merupakan jenis kayu yang dapat digunakan sebagai bahan lajur geladak.

6. Anjungan atau Bridge

Bridge adalah sebuah ruang komando atau tempat roda kemudi yang didalamnya terdapat kamar nahkoda, radio dan peralatan navigasi. Dengan adanya peralatan navigasi pada anjungan dapat digunakan sebagai alat informasi posisi kapal. Posisi bridge atau anjungan ini umumnya mempunyai pandangan ke berbagai arah.

Bagian anjungan ini harus dilengkapi dengan berbagai perlengkapan. Diantaranya meliputi kompas, radar, perangkat komando mesin, roda kemudi, teropong, GPS atau Global Positioning Satellite, dan radio komunikasi.

7. Lambung

Lambung kapal atau dapat disebut juga dengan hull merupakan bagian badan kapal yang dapat memuat daya apung atau buoyancy sehingga kapal tidak tenggelam. Rancangan bagian lambung kapal ini khusus agar dapat meminimalisir gesekan dengan air. Terutama pada kapal yang berkecepatan tinggi.

Lambung kapal juga dirancang dengan sangat diperhitungkan karena berpengaruh pada ketahanan dan stabilitas kapal saat berada di perairan. Ketahanan kapal itulah yang bisa berpengaruh pada kecepatan, daya mesin, bahan bakar, dll.

Bagian lambung kapal ini sendiri mempunyai berbagai bentuk yang menarik dan berbeda-beda, seperti lambung terowongan, lambung ponton, lambung datar, lambung katamaran dan lambung v.

8. Bak

Bak atau bagian kapal yang merupakan gudang kecil dalam sebuah kapal. Kegunaan bak untuk memudahkan kegiatan geladak, seperti ketika kapal lepas sandar maupun akan bersandar. Bagian kapal ini juga menyimpan jangkar, alat tali temali dan berada di depan kapal. Awak kapal akan memakai gudang kecil ini saat akan bersandar pada dermaga atau pelabuhan.

9. Lunas Kapal

Bagian lunas kapal adalah bagian yang terletak paling bawah di sebuah kapal. Lunas sendiri memiliki beberapa jenis seperti lunas tegak, lunas lambung dan lunas dasar. Lunas lambung adalah lunas yang berfungsi melindungi kapal apabila terjadi kandas.

Lunas ini umumnya mempunyai panjang seperempat hingga sepertiga dari panjang kapal bagian bawah. Sedangkan lunas dasar merupakan sebuah lajur kapal dengan ketebalan kurang lebih 35 persen dari kulit kapal. Sementara untuk lunas tegak adalah sebuah lunas dengan panjang mengikuti kapal.

10. Double Bottom atau DB

Double bottom atau DB adalah sebuah bagian kapal yang dibentuk oleh sekat pelanggaran. Ukuran tinggi dari bagian dasar berganda ini berbeda-beda tergantung dari besar kecilnya kapal. Bagian DB ini berfungsi sebagai penyimpan minyak, ballast, dan air tawar. Double bottom ini juga dapat meningkatkan kekuatan bangunan kapal yang membujur, membuat titik tinggi kapal lebih meningkat serta dapat meningkatkan keselamatan apabila terjadi kebocoran pada kapal.

Namun dibalik sisi keuntungannya, bagian double bottom kapal ini juga memiliki sisi kerugian yaitu jika kapal kosong maka titik berat kapal akan terlalu ke atas dan kehilangan sebagian muatan. Selain itu, isi bagian ini akan berkurang sebanyak lebih dari 15 persen.

11. Sekat Pelanggaran

Bagian kapal sekat pelanggaran merupakan bagian yang mempunyai fungsi memperkuat lintang kapal dan mencegah terjadinya kebocoran. Sekat pelanggaran kapal tetap bisa berlayar secara perlahan apabila terjadi kebocoran pada kapal.

Namun, pada sekat pelanggaran ini tetap ada yang harus diperhatikan seperti pada bagian sekat pelanggaran dipasang baja siku, letak batas penguat yang tepat dan tebalnya yang harus melebihi sekat kedap air. Fungsi sekat pelanggaran dapat lebih dimaksimalkan dengan memperhatikan hal-hal tersebut. 

Bagian-bagian kapal diatas merupakan sebagian bagian yang ada pada sebuah kapal dan perlu untuk diketahui karena mempunyai fungsi yang penting. Selain bagian-bagian kapal yang sudah dijelaskan diatas, adapun bagian-bagian lain meliputi linggi depan, wrang, rudder, sekat belakang , cofferdam, dll.

Bagikan artikel ini

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *