LS220H Dry Film Thickness Gauge – Alat Ukur Ketebalan Lapisan dengan Presisi Tinggi

Daftar Isi

LS220H Dry Film Thickness Gauge adalah alat ukur modern yang dirancang khusus untuk mengukur ketebalan lapisan kering pada berbagai jenis material, baik itu logam ferromagnetik maupun non-ferromagnetik. Alat ini memadukan dua teknologi penting, yaitu prinsip Efek Hall dan arus Eddy, sehingga mampu memberikan hasil pengukuran yang akurat, stabil, dan dapat diandalkan dalam berbagai kondisi.

Penggunaan LS220H sangat luas, mulai dari pengujian lapisan cat, pelapisan krom, anodisasi, hingga powder coating. Dengan desain yang portabel, ringan, dan mudah digunakan, LS220H menjadi pilihan ideal baik untuk kalangan profesional di industri besar maupun untuk kebutuhan teknis sehari-hari di bengkel dan laboratorium.

Banyak alat ukur ketebalan lapisan yang beredar di pasaran, namun LS220H memiliki keunggulan yang membuatnya berbeda. Salah satunya adalah kemampuannya mendeteksi substrat secara otomatis, sehingga pengguna tidak perlu khawatir salah memilih mode saat melakukan pengukuran. Selain itu, probe ruby yang digunakan juga memberikan daya tahan ekstra terhadap gesekan dan korosi, sehingga umur pakai alat lebih panjang.

Mengapa Penting Mengukur Ketebalan Lapisan?

Ketebalan lapisan adalah salah satu parameter penting dalam dunia industri. Misalnya, pada industri otomotif, lapisan cat yang terlalu tipis akan membuat mobil cepat berkarat, sementara lapisan yang terlalu tebal justru dapat menimbulkan cacat visual dan pemborosan bahan. Di dunia konstruksi, ketebalan lapisan pelindung pada baja juga menentukan daya tahannya terhadap korosi.

Oleh karena itu, pengukuran ketebalan lapisan dengan akurat menjadi hal yang tidak bisa diabaikan. LS220H hadir sebagai solusi untuk memastikan kualitas produk tetap terjaga, efisiensi produksi meningkat, dan standar internasional dapat terpenuhi.

Prinsip Kerja LS220H

Prinsip Efek Hall pada Material Ferromagnetik

Efek Hall merupakan prinsip dasar yang digunakan LS220H saat mengukur ketebalan lapisan pada material ferromagnetik, seperti besi, baja, kobalt, dan nikel. Prinsip ini bekerja dengan mendeteksi perubahan medan magnet ketika sebuah lapisan non-ferromagnetik (misalnya cat atau pelapisan seng) diaplikasikan pada permukaan logam ferromagnetik.

Semakin tebal lapisan tersebut, semakin besar pula perubahan yang terdeteksi oleh sensor. Dengan menggunakan probe digital berkualitas tinggi, LS220H mampu mengubah sinyal medan magnet ini menjadi data numerik yang ditampilkan dalam satuan mikrometer (µm) atau mil.

Kelebihan metode ini adalah akurasinya yang tinggi dan kemampuannya memberikan hasil pengukuran yang konsisten meski digunakan berulang kali pada titik yang sama. Hal ini menjadikannya sangat andal untuk aplikasi industri yang membutuhkan kontrol kualitas ketat.

Prinsip Arus Eddy pada Material Non-Ferromagnetik

Selain Efek Hall, LS220H juga menggunakan prinsip arus Eddy (Eddy Current) untuk mengukur ketebalan lapisan pada material non-ferromagnetik seperti aluminium, tembaga, dan magnesium. Pada metode ini, probe menghasilkan medan elektromagnetik yang akan menimbulkan arus Eddy di dalam substrat logam.

Ketebalan lapisan non-konduktif seperti cat, enamel, atau anodisasi akan memengaruhi kekuatan arus Eddy tersebut. LS220H kemudian mendeteksi perubahan ini dan mengkonversinya menjadi nilai ketebalan yang akurat.

Keunggulan dari metode Eddy Current adalah kemampuannya untuk mengukur lapisan non-konduktif dengan cepat, tanpa merusak permukaan, serta mampu memberikan hasil yang konsisten di berbagai kondisi permukaan.

Perbedaan Material Ferromagnetik dan Non-Ferromagnetik

Untuk memahami lebih jauh cara kerja LS220H, penting juga membedakan antara material ferromagnetik dan non-ferromagnetik:

  • Ferromagnetik: Logam yang dapat ditarik magnet, seperti besi, baja, nikel, kobalt, dan gadolinium.

  • Non-ferromagnetik: Logam yang tidak dipengaruhi medan magnet, seperti aluminium, tembaga, seng, dan magnesium.

LS220H secara otomatis bisa mendeteksi jenis substrat ini, sehingga pengguna tidak perlu repot mengganti pengaturan manual. Fitur ini tentu sangat membantu dalam mempercepat proses kerja, terutama ketika mengukur lapisan pada berbagai jenis material secara bergantian.

Aplikasi LS220H dalam Industri

Industri Otomotif dan Peralatan Transportasi

Dalam dunia otomotif, kualitas cat dan lapisan pelindung sangat memengaruhi ketahanan serta nilai estetika kendaraan. Dengan LS220H, teknisi dapat dengan mudah memeriksa apakah ketebalan lapisan cat sesuai dengan standar pabrik. Misalnya, lapisan cat yang terlalu tipis dapat menyebabkan korosi lebih cepat, sementara lapisan yang terlalu tebal bisa menyebabkan retakan atau cacat visual.

Selain itu, LS220H juga digunakan dalam inspeksi kendaraan bekas. Banyak dealer atau pembeli mobil menggunakan alat ini untuk mengetahui apakah sebuah mobil pernah mengalami perbaikan bodi. Jika ada bagian yang menunjukkan ketebalan cat tidak normal, itu bisa menjadi indikasi adanya dempul atau perbaikan akibat tabrakan.

Konstruksi dan Arsitektur

Di dunia konstruksi, baja struktural sering diberi lapisan pelindung untuk mencegah korosi. Dengan LS220H, insinyur dapat memastikan bahwa lapisan pelindung seperti cat epoxy atau galvanisasi diaplikasikan sesuai standar. Hal ini sangat penting untuk menjamin ketahanan bangunan terhadap faktor lingkungan seperti kelembapan dan air laut.

Selain itu, LS220H juga sering digunakan untuk memeriksa lapisan pada jendela aluminium, kusen pintu, hingga panel dekoratif bangunan. Dengan begitu, hasil akhir konstruksi tidak hanya kuat, tetapi juga memiliki daya tahan estetika yang lebih lama.

Manufaktur Elektronik dan Logam

Pada industri elektronik, banyak komponen yang dilapisi dengan material tertentu untuk meningkatkan konduktivitas, mencegah oksidasi, atau memberikan isolasi. LS220H membantu produsen memastikan bahwa lapisan tersebut diaplikasikan dengan ketebalan yang tepat, sehingga perangkat elektronik dapat berfungsi optimal.

Demikian pula pada industri logam, lapisan pelindung seperti krom atau anodisasi sangat penting untuk meningkatkan daya tahan material. LS220H memastikan bahwa proses pelapisan dilakukan dengan presisi tinggi.

Industri Pelapisan dan Cat

Bagi industri yang bergerak di bidang pengecatan dan pelapisan, LS220H adalah alat wajib. Mulai dari pengecatan furnitur, mesin, hingga peralatan rumah tangga, alat ini membantu menjaga kualitas produk. Dengan pengukuran yang cepat dan akurat, LS220H memungkinkan kontrol kualitas yang lebih baik, sekaligus mengurangi risiko pemborosan bahan.

Parameter Teknis LS220H

Rentang Pengukuran dan Resolusi

LS220H menawarkan rentang pengukuran yang luas, yaitu 0 – 5000 μm, sehingga dapat digunakan untuk berbagai aplikasi mulai dari lapisan tipis hingga lapisan tebal. Resolusi pengukurannya juga sangat detail, yaitu:

  • 0.1 μm untuk 0 – 99.9 μm

  • 1 μm untuk 100 – 999 μm

  • 0.01 mm untuk 1 – 5 mm

Dengan resolusi setinggi ini, pengguna dapat melakukan pengukuran yang sangat presisi bahkan untuk lapisan yang sangat tipis.

Akurasi dan Stabilitas Data

Akurasi alat ini berada pada tingkat ≤±(3%H+2μm), di mana H adalah nilai standar pengukuran. Hal ini menunjukkan bahwa LS220H mampu memberikan hasil yang sangat dekat dengan nilai sebenarnya. Ditambah lagi, alat ini dilengkapi dengan teknologi digital probe yang membuat hasil pengukuran lebih stabil, tanpa adanya drift meski digunakan dalam waktu lama.

Kondisi Operasional dan Spesifikasi Teknis Lainnya

Beberapa spesifikasi teknis LS220H yang patut dicatat antara lain:

  • Interval pengukuran: 0.5 detik

  • Minimum area pengukuran: Ø25 mm

  • Minimum ketebalan substrat: Fe 0.2 mm, NFe 0.05 mm

  • Suhu operasi: 0℃ – 50℃

  • Suhu penyimpanan: -20℃ – 60℃

  • Berat hanya 79 gram (termasuk baterai)

Dengan spesifikasi tersebut, LS220H dapat digunakan di berbagai lingkungan kerja, baik di lapangan maupun di laboratorium.

Fitur Unggulan LS220H

Penggunaan Ganda untuk Substrat Ferrous dan Non-Ferrous

Salah satu keunggulan utama LS220H adalah kemampuannya untuk digunakan pada dua jenis substrat berbeda: ferrous (seperti besi dan baja) serta non-ferrous (seperti aluminium dan tembaga). Alat ini secara otomatis bisa mengenali jenis substrat yang diukur, sehingga pengguna tidak perlu mengganti pengaturan manual.

Presisi Tinggi dan Repeatability yang Baik

Keakuratan data menjadi nilai jual utama LS220H. Dengan teknologi probe digital canggih, alat ini mampu menghasilkan data yang tidak hanya akurat tetapi juga memiliki repeatability tinggi. Artinya, jika pengguna mengukur di titik yang sama berulang kali, hasil yang diperoleh tetap konsisten.

Tiga Mode Pengukuran (Fe, NFe, Fe/NFe)

Untuk meningkatkan fleksibilitas, LS220H dilengkapi dengan tiga mode pengukuran:

  1. Fe mode – khusus material ferromagnetik

  2. NFe mode – khusus material non-ferromagnetik

  3. Fe/NFe mode – mode otomatis yang mendeteksi jenis substrat secara langsung

Desain Portabel dan Mudah Digunakan

Dengan ukuran hanya 101 x 62 x 28 mm dan berat 79 gram, LS220H sangat ringkas dan mudah dibawa. Pengoperasiannya juga sederhana, bahkan bagi pemula sekalipun.

Probe Ruby Tahan Lama dengan Teknologi Kompensasi Suhu

Probe ruby memberikan ketahanan terhadap aus dan korosi, sehingga umur pakai alat lebih panjang. Ditambah dengan teknologi kompensasi suhu, LS220H dapat tetap berfungsi optimal bahkan pada kondisi ekstrem hingga -20℃.

Standar yang Dipenuhi LS220H

Kesesuaian dengan Standar Nasional dan Internasional

Sebuah alat ukur tidak akan dianggap andal jika tidak memenuhi standar internasional. LS220H dirancang untuk mematuhi berbagai standar pengukuran lapisan, baik di tingkat nasional maupun global. Beberapa di antaranya adalah:

  • GB/T 4956-2003 – Standar Tiongkok untuk pengukuran lapisan non-magnetik pada substrat magnetik dengan metode magnetik.

  • GB/T 4957-2003 – Standar Tiongkok untuk pengukuran lapisan non-konduktif pada logam non-magnetik dengan metode Eddy Current.

  • DIN EN ISO 2808 – Standar internasional untuk penentuan ketebalan lapisan pada cat dan pernis.

  • JJG-818-2005 – Regulasi verifikasi instrumen pengukur ketebalan lapisan dengan metode magnetik dan Eddy Current.

Dengan mematuhi standar tersebut, LS220H memberikan jaminan bahwa hasil pengukuran yang diperoleh bukan hanya akurat, tetapi juga diakui secara global. Hal ini sangat penting terutama bagi perusahaan yang memproduksi barang untuk pasar internasional.

Keuntungan Mematuhi Standar

Menggunakan alat ukur yang sesuai standar internasional berarti hasil pengujian dapat dipertanggungjawabkan secara hukum dan teknis. Selain itu, hal ini juga membantu perusahaan:

  • Memenuhi persyaratan kualitas ekspor.

  • Mengurangi risiko komplain pelanggan.

  • Meningkatkan reputasi merek.

Dengan LS220H, industri tidak perlu khawatir mengenai validitas data, karena setiap pengukuran sudah sesuai dengan aturan yang berlaku.

Video Demonstrasi LS220H

Pengenalan Visual Alat

Selain dokumentasi tertulis, LS220H juga dilengkapi dengan video demonstrasi untuk membantu pengguna memahami cara kerja dan fitur-fiturnya. Dalam video ini, pengguna dapat melihat bagaimana alat digunakan untuk mengukur berbagai jenis lapisan pada material yang berbeda.

Video ini memberikan gambaran nyata tentang kecepatan respon alat, kemudahan penggunaan, dan tingkat akurasi yang tinggi. Bagi pengguna baru, video ini bisa menjadi panduan praktis sebelum mulai menggunakan alat secara langsung.

Demonstrasi Teknologi Kompensasi Suhu

Salah satu fitur yang ditunjukkan dalam video adalah kemampuan LS220H untuk tetap bekerja stabil meski digunakan pada suhu rendah hingga -20℃. Dalam pengujian tersebut, alat mampu memberikan hasil yang konsisten tanpa adanya drift atau kesalahan baca.

Dengan adanya dokumentasi video, calon pengguna bisa lebih yakin terhadap kualitas dan performa LS220H sebelum memutuskan untuk membelinya.

Paket Penjualan LS220H

Isi dalam Paket

Saat membeli LS220H, pengguna akan mendapatkan satu paket lengkap yang sudah siap digunakan tanpa harus membeli komponen tambahan. Paket ini berisi:

  1. LS220H Coating Thickness Gauge – Unit utama alat ukur.

  2. Fe Zero-Adjustment Plate – Plat kalibrasi untuk substrat ferromagnetik.

  3. NFe Zero-Adjustment Plate – Plat kalibrasi untuk substrat non-ferromagnetik.

  4. Standard Film – Film standar untuk pengecekan akurasi.

  5. User Manual – Panduan penggunaan dalam bahasa sederhana.

  6. Drawstring Bag – Tas kecil untuk membawa alat agar lebih praktis.

  7. Certificate/Warranty Card – Sertifikat dan kartu garansi resmi.

Kemasan dan Perlindungan Produk

Paket LS220H dirancang dengan kemasan yang kokoh dan ringkas, sehingga aman saat proses pengiriman maupun penyimpanan. Ukuran kemasan yang kompak juga memudahkan pengguna dalam membawa alat ini ke lapangan atau lokasi kerja yang berbeda.

Dengan paket yang lengkap, pengguna bisa langsung melakukan pengukuran begitu menerima produk, tanpa perlu repot mencari aksesoris tambahan.

FAQ – Pertanyaan yang Sering Diajukan tentang LS220H

1. Apa perbedaan LS220H dengan alat ukur ketebalan lapisan lainnya?

LS220H menggunakan dua prinsip sekaligus, yaitu Efek Hall untuk material ferromagnetik dan arus Eddy untuk material non-ferromagnetik. Banyak alat lain hanya mendukung salah satu prinsip, sehingga fungsinya lebih terbatas. Selain itu, LS220H memiliki auto substrate recognition yang bisa mendeteksi jenis substrat secara otomatis, membuatnya lebih praktis dan efisien digunakan.

2. Apakah LS220H bisa digunakan pada semua jenis logam?

Tidak semua. LS220H dirancang khusus untuk ferromagnetik (besi, baja, kobalt, nikel) dan non-ferromagnetik (aluminium, tembaga, seng, magnesium, dll.). Namun, LS220H tidak bisa digunakan untuk mengukur lapisan logam di atas logam sejenis (misalnya, besi dilapisi nikel). Untuk kasus tersebut, diperlukan metode pengukuran khusus.

3. Seberapa akurat hasil pengukuran LS220H?

Tingkat akurasi LS220H adalah ≤±(3%H+2μm). Artinya, hasil yang diperoleh sangat dekat dengan nilai sebenarnya. Probe digital yang digunakan juga memastikan hasil pengukuran tetap konsisten meski dilakukan berulang kali pada titik yang sama.

4. Apakah LS220H cocok untuk digunakan di lapangan dengan kondisi ekstrem?

Ya. LS220H dilengkapi dengan teknologi kompensasi suhu, sehingga dapat digunakan pada suhu rendah hingga -20℃ tanpa menurunkan akurasi. Bobotnya yang ringan (79 gram) dan desain portabel membuatnya sangat praktis untuk dibawa ke lapangan.

5. Apakah alat ini mudah digunakan oleh pemula?

Sangat mudah. LS220H dirancang dengan antarmuka sederhana dan layar LCD yang jelas. Pengguna cukup menempelkan probe pada permukaan yang diukur, dan hasilnya akan muncul dalam waktu 0.5 detik. Selain itu, terdapat user manual dan video demonstrasi yang memandu pengguna dari awal hingga mahir.

Kesimpulan

LS220H Dry Film Thickness Gauge adalah solusi ideal bagi siapa pun yang membutuhkan alat ukur ketebalan lapisan dengan presisi tinggi, akurasi stabil, dan kemudahan penggunaan. Dengan memadukan dua teknologi penting (Efek Hall dan arus Eddy), LS220H mampu bekerja pada berbagai substrat logam, baik ferromagnetik maupun non-ferromagnetik.

Fitur-fiturnya yang unggul, seperti tiga mode pengukuran, auto substrate recognition, probe ruby tahan lama, serta teknologi kompensasi suhu, menjadikannya pilihan tepat untuk berbagai industri mulai dari otomotif, konstruksi, hingga manufaktur.

Bagi industri yang mengutamakan kualitas, LS220H bukan hanya sekadar alat ukur, tetapi juga jaminan kepastian kualitas produk. Dengan paket penjualan lengkap, standar internasional yang dipatuhi, serta dukungan purna jual yang baik, LS220H terbukti sebagai investasi yang menguntungkan.

Jika Anda ingin memastikan kualitas lapisan tetap sesuai standar, LS220H adalah jawabannya.

Bagikan artikel ini

Butuh Bantuan Pilih Alat?

Author picture

Tim customer service CV. Java Multi Mandiri siap melayani Anda!

Konsultasi gratis alat ukur dan uji yang sesuai kebutuhan Anda. Segera hubungi kami.